Nilai-nilai religi dalam wacana graffiti kaos produksi Omah Bejo

Debi Kristina, SMA Negeri 5 Yogyakarta, Indonesia

Abstract


Tujuan penelitian ini menggambarkan nilai-nilai religi yang terkandung dalam wacana graffiti kaos produksi Omah Bejo. Desain penelitian menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan teori analisis wacana. Sumber data penelitian yaitu teks wacana graffiti karya dari Omah Bejo. Cara pengumpulan data menggunakan langkah-langkah inventarisasi data, klasifikasi data, memberi tanda, deskripsi, elaborasi, konklusi, inferensi. Analisis dilakukan dengan menggunakan teknik analisis wacana. Teknik pengesahan data menggunakan triangulasi sumber dan reliabilitas stabilitas. Berdasarkan hasil pembahasan didapatkan nilai-nilai religi yaitu keyakinan bahwa Allah adalah Dzat Tunggal, mencapai kesempurnaan sujud dengan menyembah kepada Allah, perilaku suci dan jujur, melaksanakan kewajiban dengan ibadah, serta menghilangkan kepercayaan tentang takhayul.


Keywords


nilai religi; wacana graffiti; kaos Omah Bejo

Full Text:

PDF

References


Abdurrahman. (2007). Memayu Hayuning Bawana (dalam Organisasi Penghayat Kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa Yogyakarta). Yogyakarta: Direktorat Kpercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.

Departemen Agama RI. (2006). Al-Qur’an Al-Karim dan Terjemahan Bahasa Indonesia (Ayat Pojok). Kudus: Menara Kudus.

. (2012). Al Kalimah Tafsir Perkata. Surakarta: Pustaka Al Hanan.

Fathurrohman, M. (2015). Budaya Relegius dalam Peningkatan Mutu Pendidikan: Tinjauan Teoritik dan Praktik Kontekstualisasi Pendidikan Agama di Sekolah. Yogyakarta: Kalimedia.

Oktavianus. (2006). Analisis Wacana Lintas Bahasa. Padang: Andalas University Press.

Poerwadarminta. (1939). Baoesastra Djawa. Batavia: JB. Wolters.

Ramayulis. (2015). Dasar-dasar Kependidikan Suatu Pengantar Ilmu Pendidikan. Jakarta: kalam Mulia.

Sahlan, A. (2009). Mewujudkan Budaya Relegius di Sekolah (Upaya Mengembangkan PAI dari Teori ke Aksi). Malang: UIN Malang Press.

. (2012). Religiusitas Perguruan Tinggi Potret Pengembangan Tradisi Keagamaan di Perguruan Tinggi Islam. Malang: UIN Malang Press.

Shihab, M. Q. (2006). Wawasan Al-Qur’an tentang Dzikir dan Doa (Cet.1). Jakarta: Lentera Hati.

Suharso, & Retnoningsih, A. (2014). Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Lux. Semarang: CV. Widya Karya.

Susanto. (2002). Diksi Rupa. Yogyakarta: Kanisius.

Tarigan, H. G. (1987). Pengajaran Wacana. Bandung: Angkasa.




DOI: https://doi.org/10.21831/kejawen.v1i1.41899

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Kejawen

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Indexed by: