KEANEKARAGAMAN ANGGREK ALAM DAN KEBERADAAN MIKORIZA ANGGREK DI DUSUN TURGO PAKEM, SLEMAN YOGYAKARTA

Lili Sugiyarto, Jurdik Biologi, FMIPA UNY, Indonesia
Siti Umniyatie, , Indonesia
Victoria Henuhili,

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk melihat keanekaragaman, mikoriza simbion, dan keberadaan mikoriza di akar anggrek alam di Dusun Turgo Pakem Yogyakarta. Metode yang digunakan dengan mengidentifikasi jenis anggrek, mengisolasi dan mengkarakterisasi fungi mikoriza adalah media PDA (potato dextrose agar) yang dilanjutkan dengan identifikasi setiap fungi yang diperoleh. Pengukuran faktor lingkungan abiotik meliputi faktor edafik yaitu kelembaban, pH, suhu tanah, dan mikroklimat yaitu suhu udara, kelembaban udara, dan intensitas cahaya. Infeksi mikoriza diamati dengan mengamati keberadaan fungi pada jaringan akar. Hasil pengamatan menunjukkan adanya 8 spesies anggrek alam yaitu : Zeuxine petakinensis, endrobium sagittatum, Bulbophyllum chaetonium, Dendrobium mutabile, Eria retusa, Eria oblitterata, Pholidota carnea, Rhomboda velutina. Beberapa anggrek spesies di hutan tersebut dalam keadaan dorman sehingga tidak dapat diidentifikasi.  Keberadaan mikoriza dari hasil pengamatan mikroskopis menunjukkan bahwa pada umumnya akar anggrek spesies yang ditemui berasosiasi simbiose dengan mikoriza yang masing-masing menunjukkan jenis fungi yang berbeda. Fungi yang dapat didentifikasi diantaranya termasuk dalam genus Rhizoctonia, Glomus, Chaetonium, Scopulariopsis dan Trichoderma

Kata kunci: spesies anggrek, mikoriza, fungi anggrek

 

Abstract

 

This research aims to identify the diversity of orchids and to find the existence of mycorrrhizal symbiont in wild orchid roots in Turgo village, Pakem Sleman.                 The samples of orchids and orchid roots were done by taking samples in Puspa Forest of Turgo Village, Pakem Sleman Yogyakarta. This research were exploration research on existing orchids’ diversity. The methods that have been used to identify the existing orchid species in the forest, isolation, and characterization mycorrhizal fungi is PDA (potato dextrose agar). Measurement of environmental factors for including edhapic factors were humidity, pH, soil temperature, and microclimate factors were air temperature, air humidity, and light intensity. The mycorrhizal infection was done by observing of mycorrhizal fungi existence.            The results of the research are retrieved 8 species of orchids are Zeuxine petakinensis, Dendrobium sagittatum, Bulbophyllum chaetonium, Dendrobium mutabile, Eria retusa, Eria oblitterata, Pholidota carnea, Rhomboda velutina. Some orchids in the forest are dormant, therefore it couldn’t be identified. The mycorrhizal symbiosis from microscopic characterization had been known as different on each mychorriza. The mycorrhizal fungi that have been identified were genus of Rhizoctonia, Glomus, Chaetonium, Scopulariopsis and Trichoderma.

 

Keywords: orchid species, mychorrhiza, orchid fungi


Keywords


spesies anggrek, mikoriza, fungi anggrek

Full Text:

PDF

References


Koay, S. H., 1990, A Review of Flowering in Orchids, Proceedings of The Seventh Asian Orchids Conggress.

Arditti, J., 1992, Fundamentals of Orchid Biology, John Wiley & Sons, New York.

Withner, C. L., 1974, The Orchid, Scientifics Studies,John Wiley & Sons, New York

Hunt, P. F. 1984, Orchids, Marshall, Cavendish Books Limited, London

Agrios, G. N., 1978, Plant Pathology, Academic Press, New York

Anonim, 1993, Menyilang Anggrek, Penebar Swadaya, Seri Pertanian.

Englander, L., 1982, Endomycorrhizae by Septate Fungi, dalam Schenck, N. C., 1982, The American Phytopathological Society, St Paul Minnesota.

Arifin, H. S. dan B. Sulistyantara, 1990, Anggrek Vanda. Penebar Swadaya, Seri Pertanian

Athipunyakom, P., L. Manoch, dan C. Piluek, 2004, Isolation and Identification of Mycorrhizal Jamur from Eleven Terrestrial Orchids. Kasetsart Journal (Nat.Sci.) 38

Gunadi, T., 1979, Sifat-sifat Umum Tanaman Induk dengan Tinjauan Khusus Vanda dan Dendrobium, dalam Anggrek Indonesia, Perhimpunan Anggrek Indonesia cabang Bandung

Irawati dan Saroso, 1980, Penggalian Potensi Anggrek Jenis Asli, Media Anggrek, No 13, Tahun III : Bulan Maret - April 1980

Santosa, A. S. 1980, Cara Memperba-nyak Spesies pada Habitatnya, Media Anggrek No 15 – 16, Tahun III : Juli – Desember 1980

Soeryowinoto, S. M., 1974, Merawat Anggrek, Penerbitan Yayasan Kanisius

Soemartono, Nasrullah dan H. Hartiko, 1992, Genetika Kuantitatif dan Bioteknologi Tanaman, PAU Biotekno-logi, UGM

Soelistijono, Dwi Susilo U., dan Achmadi P., Karakterisasi Isolat Rhizoctonia Mikoriza pada Anggrek Phalaenopsis amabilis. Jurnal Agrineca Vol 12 (2)

Sumarni, 1989, Dendrobium spectabile, Anggrek Kribo dari Irian, Trubus No 233, Th XX : 153, April 1989




DOI: https://doi.org/10.21831/jsd.v5i2.13715

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2016 Lili Sugiyarto


Printed ISSN (p-ISSN): 2085-9872
Online ISSN (e-ISSN): 2443-1273

Indexer:
     

Creative Commons License
 
Jurnal Sains Dasar  is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
 
Free counters!
 
View My Stats