PROFIL KOMPETENSI PRODUKTIF SISWA SMK TKR DALAM RANGKA SERTIFIKASI KEAHLIAN UNTUK PERSAINGAN GLOBAL
Tafakur Tafakur, Pendidikan Teknik Otomotif FT UNY
Abstract
Diberlakukannya Masyarakat Ekonomi ASEAN menuntut kesiapan dan pengakuan kompetensi tenaga kerja untuk menghadapi persaingan bebas. Di Indonesia, pemerintah menargetkan peningkatan jumlah penyelenggaraan SMK untuk menyiapkan lulusan yang siap kerja. Namun faktanya pengangguran lulusan SMK masih tinggi, meskipun banyak sekolah telah melakukan uji kompetensi serta program sertifikasi bagi lulusannya. Untuk melihat uji kompetensi di SMK, perlu diketahui materi uji, asesor, hasil uji, serta sertifikasinya. Penelitian survei dilakukan pada SMK Negeri Paket Keahlian Teknik Kendaraan Ringan (TKR) di DIY. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Materi uji kompetensi TKR memiliki 2 model. Model 1 menggunakan 4 soal uji, sedangkan model 2 menggunakan 8 soal, (2) Asesor terdiri dari pihak internal guru produktif dan penguji eksternal dari industri jasa servis kendaraan dan balai latihan kerja. Hasil Uji dilihat dari nilainya sangat baik, namun belum mencerminkan kompetensi sebenarnya. Siswa yang lulus uji mendapatkan sertifikat dari SMK bekerjasama dengan mitranya, yaitu bengkel servis kendaraan, MPKD, dan BLK.
Kata kunci: Uji kompetensi, Sertifikasi
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.21831/jpvo.v1i1.21785
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 Jurnal Pendidikan dan Vokasi Otomotif
Indexed by
Supported by:
Jurnal Pendidikan Vokasi Otomotif is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at https://journal.uny.ac.id/index.php/jpvo.