EVALUASI PELAKSANAAN UJI KOMPETENSI PRODUKTIF SMK PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI

Ani Widayati,
Isroah Isroah,

Abstract


EVALUASI PELAKSANAAN UJI KOMPETENSI PRODUKTIF SMK PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI

Sistem pendidikan yang dilaksanakan selama ini di SMK untuk mencetak tenaga professionl tingkat menengah masih mempunyai kelemahan. Penyelenggaraan pendidikan dilaksanakan secara konvensional dengan hanya menyelenggarakan pemelajaran di lembaga sekolah. Hal ini mempunyai kelemahan diantaranya adalah kurang mempersiapkan siswa untuk memasuki dunia kerja, kurang menjada relevansi dengan pasar kerja sebagai pengguna tenaga kerja, serta masih bersifat konservatif.. Untuk meminimalisasi kelemahan-kelemahan tersebut kemudian pemerintah dalam hal ini Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan  menyelenggarakan Pendidikan Sistem Ganda dimana pemelajaran dilaksanakan di lembaga sekolah dan Dunia Usaha Dunia Industri. Pendidikan Sistem Ganda selanjutnya dikembangkan dengan adanya Uji Kompetensi Produktif.

Pelaksanaan Uji Kompetensi Produktif (UKP)  yang diselenggarakan untuk siswa SMK khususnya Program Keahlian Akuntansi  sudah dilaksanakan sejak tahun 1997. Akan tetapi pedoman yang digunakan dalam Pelaksanaan UKP baru disosialisasikan pada awal tahun 2004. Oleh karena pedoman baru ada pada awal tahun sementara UKP harus diselenggarakan bulan April, evaluasi perlu dilaksanakan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan UKP, kesiapan pihak sekalah, serta tanggapan dari Dunia Usaha Dunia Industri selaku institusi pasangan sekolah dalam menyelenggarakan Pendidikan Sistem Ganda.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan UKP kurang lebih 77,143% sudah sesuai dengan pedoman pelaksanaan UKP. Kesiapan pihak sekolah sudah cukup baik yang dibuktikan dengan tingkat kelulusan 100%. Akan tetapi mutu lulusan harus dikaji lebih lanjut mengingat standar minimal kelulusan merupakan syarat yang diupayakan untuk ditempuh oleh sekolah. Nilai Standar yang telah ditempuh siswa perlu dikaji lebih lanjut apakah nilai tersevbut menunjukkan  kompetensi lulusan yang sebenarnya. Sertifikasi masih merupakan formalitas sebagai konsekuensi adanya UKP. Sebagian besar Dunia Usaha Dunia Industri belum memberikan pengakuan terhadap keberadaan sertifikat kompetensi tersebut.

 

Kata kunci : Pendidikan Sistem Ganda,Uji Kompetensi Produktif, Sertifikat Kompetensi


Full Text:

Untitled


DOI: https://doi.org/10.21831/jpai.v5i1.867

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c)



Index sitasi:

                         


Creative Commons License
JPAI by JPAI is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Based on a work at https://journal.uny.ac.id/index.php/jpakun.
Permissions beyond the scope of this license may be available at https://journal.uny.ac.id/index.php/jpakun.