Kepemimpinan Kepala Madrasah Terhadap Kedisiplinan Peserta Didik di MTs Darul Ulum Wates Semarang

Adibul Asror, UIN Walisongo Semarang

Abstract


Abstrak: Kepala sekolah merupakan perpaduan dari dua kata yaitu “kepala” dan “sekolah”. Kata “kepala” dapat diartikan sebagai ketua atau pimpinan dalam suatu organisasi atau lembaga. Sedangkan “sekolah” adalah sebuah lembaga dimana menjadi tempat menerima dan memberi pelajaran. Peran kepala sekolah akan berimplikasi pada peningkatan kedisiplinan atau kualitas pendidikan baik dari sisi akademik maupun non akademik. Tuntutan kedua bidang ini, membawa pada peran penting kepala sekolah untuk meningkatkan kedisiplinan guru. Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah tentang Peran kepemimpinan kepala madrasah terhadap kedisiplinan guru dalam proses pembelajaran di Madrasah tsanawiyah Darul Ulum Wates Semarang tahun pelajaran 2022/2023. Pertama, peran kepemimpinan kepala madrasah yang mana kepala madrasah mensupervisor guru dan memberikan tindakan yang sesuai untuk meningkatkan kedisiplinan guru dalam proses pembelajaran. Kedua, cara kepemimpinan kepala madrasah terhadap kedisiplinan guru dengan cara memberikan pengarahan, motivasi sehingga kedisiplinan guru dalam proses pembelajaran akan maksimal, Ketiga kendala kepala sekolah yaitu mempunyai sedikit pengatahuan dan pengalaman tentang kepemimpinan dari hal itulah akan menjadi sebuah kendala dalam mendisiplinkan guru dalam proses pembelajaran.t


References


Ahmad Rohani dan H. Abu Ahmadi, Pengelolaan Pengajaran, (Jakarta : Rineka Cipta, 1995), hal. 134.

Ali Imron, Manajemen Peserta Didik Berbasis Sekolah, hal. 76

Burhanuddin, 1994. Analisis Administrasi Manajemen dan Kepemimpinan Pendidikan, Jakarta: Bumi Aksara.

Hadari Nawawi, Administrasi Pendidikan (Jakarta: Gunung Agung, 1990), hal. 45.

Indra, Soekarto Fachrudi, 1989. Administrasi Pendidikan, Malang: IKIP Malang. J. Moleong, Lexy. 1993. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung:Remaja Rosda Karya.

Mattew B. Miles & A. Michael Huberman, 1992..Analisis Data Kualitatif, Jakarta: UI Press.

Mohamad Mustari, Nilai Karakter Refleksi Untuk Pendidikan, (Jakarta: Rajawali Pers, 2014),hal. 174.

Mulyasa, Kurikulum Berbasis Kompetensi (Konsep, Karakteristik dan Implementasi), (Bandung : Remaja Rosda Karya, 2003), hal. 109.

Mulyasa, Menjadi Kepala Sekolah Profesional (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2003), hal. 9798.

Yaiful Sagala, Administrasi Pendidikan Kontemporer, (Bandung : Allfa Beta, 2000), hal. 146147.




DOI: https://doi.org/10.21831/jump.v5i2.66168

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Jurnal Manajemen Pendidikan: Jurnal Ilmiah Administrasi, Manajemen dan Kepemimpinan Pendidikan



Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

View My Stats