Model Pembelajaran IPS di SMP Negeri I Atap Palangka Kabupaten Sinjai
Nurfajrin Arafah, Universitas Negeri Makasar, Indonesia
Riko Septiantoko, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk, 1) Mengetahui Model-model pembelajaran yang digunakan guru di SMP Negeri I Atap Palangka Kabupaten Sinjai, 2) Mengetahui kendala dalam penggunaan model pembelajaran pada mata pelajaran IPS di SMP Negeri I Atap Palangka Kabupaten Sinjai, 3) Mengetahui upaya untuk mengatasi kendala dalam penggunaan model pembelajaran pada mata pelajaran IPS di SMP Negeri I Atap Palangka Kabupaten Sinjai. Teknik pengumpulan data melalui dokumentasi, observasi dan wawancara. Data yang telah diperoleh dari hasil penelitian diolah menggunakan analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa 1) Model-model pembelajaran yang digunakan guru pada mata pelajaran IPS di SMP Negeri I Atap Palangka Kabupaten Sinjai yaitu model pembelajaran langsung, model pembelajaran kooperatif tipe STAD, model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw, model pembelajaran kooperatif tipe CTL; 2) Kendala dalam penggunaan model pembelajaran pada mata pembelajaran IPS di SMP Negeri I Atap Palangka Kabupaten Sinjai yaitu dalam pelaksanaan model pembelajaran masih ada siswa yang belum siap mengikuti pelajaran, serta penggunaan model pembelajaran yang belum pernah diaplikasikan sebelumnya, siswa masih bingung, kemudian terdapat faktor lain seperti latar belakang pendidikan guru, sehingga tidak menguasai materi yang diajarkan; 3) Beberapa upaya untuk mengatasi kendala yaitu melakukan pengayaan, melakukan refleksi, memberikan penguatan atau peningkatan motivasi atau keterampilan belajar dan menggunakan model pembelajaran yang tepat.
Social Studies learning models in SMP Negeri 1 Atap Pangka, Sinjai Regency
This study aims to 1) Know the learning models used by teachers at SMP Negeri I Atap Palangka, Sinjai Regency, 2) Know the obstacles in using learning models in social studies subjects at SMP Negeri I Atap Palangka, Sinjai Regency, 3) Know the efforts to overcome obstacles in the use of learning models in social studies subjects at SMP Negeri I Atap Palangka, Sinjai Regency. Data collection techniques were conducted through documentation, observation and interviews. The data obtained from the research results are processed using qualitative analysis. The results showed: 1) The learning models used by teachers in social studies subjects at SMP Negeri I Atap Palangka, Sinjai Regency, namely the direct learning model, the STAD type cooperative learning model, the jigsaw type cooperative learning model, the CTL type cooperative learning model; 2) There are constraints to using the learning model for social studies subjects at SMP Negeri I Atap Palangka Sinjai Regency: followed: students are not ready to take lessons; the use of learning models that have never been applied before; students are still confused; and teacher's educational background so that they do not master the material being taught; 3) Several attempts to overcome obstacles, namely conducting enrichment, reflecting, providing reinforcement or increasing motivation or learning skills and using appropriate learning models.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Arends, R., I. (2012). Learning to teach (terj. Helly Prajitno Soetjipto & Sri Mulyantini Soetjipto). Pustaka Pelajar.
Ausubel, D. P. (1968). Educational psychology: a cognitive view. Holt, Rinehart, and Winston.
Bandura, A. (1977). Social learning theory. Prentice Hall.
Barrows, H. S. (1996). Problem-based learning in medicine and beyond a brief overview. New Directions for Teaching and Learning, 1996(68), 3-12.
Bishop, J. L., & Verleger, M. A. (2013). The flipped classroom: A survey of the research. ASEE National Conference Proceedings, Atlanta, GA 30 (9). 1-18.
Bloom, B. S. (1956). Taxonomy of educational objectives: the classification of educational goals: Handbook I cognitive domain. David McKay Company.
Bruner, J. S. (1961). The act of discovery. Harvard Educational Review, 31(1), 21-32.
Dimyanti dan Mudjiono. 2006. Belajar dan pembelajaran. Rineka Cipta.
Djamarah, B., S. (2010). Guru dan anak didik dalam interaksi edukatif. Rineka Cipta.
Efendi, M., & Hartono, H. (2016). Pengaruh metode contextual teaching and learning (CTL) terhadap hasil belajar IPS siswa kelas VII SMP Negeri 2 Pariaman. Jurnal Geografi, 3(2), 10-18.
Eko W., P. (2009). Evaluasi program pembelajaran. Pustaka Pelajar.
Haling, A. (2007). Belajar dan pembelajaran. Badan Penerbit UNM.
Hasanah, U., & Sunyono, S. (2017). Penerapan metode CTL (contextual teaching and learning) dalam pembelajaran IPS untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII. Jurnal Penelitian Pembelajaran Geografi, 3(1), 1-12.
Hmello Silver, C. E. 2004. Problem-based learning: What and how do students learn? Educational Psychology Review, 16(3), 235-266.
Irfandi, I., & Asyari, M. (2016). Penerapan metode Contextual Teaching and Learning (CTL) dalam pembelajaran IPS terhadap hasil belajar siswa kelas V SD Negeri 006 Air Tawar. Jurnal Pendidikan Dasar, 2(1), 1-14.
Johnson, D. W., & Johnson, R. T. (2009). An educational psychology success story: Social interdependence theory and cooperative learning. Educational Researcher, 38(5), 365-379.
Muhlis, M. (2007). KTSP Pembelajaran berbasis kompetensi dan konteksual. Bumi Aksara.
Pangewa, M. (2010). Perencanaan pembelajaran. UNM Makassar.
Piaget, J. (1970). Science of education and the psychology of the child. Orion Press.
Rogers, C. R. (1969). Freedom to learn: a view of what education might become. Charles E. Merrill.
Rusman. (2010). Model-Model pembelajaran: mengembangkan profesionalisme guru. PT RajaGrafindo.
Sanjaya, W. (2006). Strategi pembelajaran berorientasi standar proses pendidikan. Kencana.
Sari, S., & Sutarno, S. (2013). Keefektifan pembelajaran IPS dengan metode CTL pada pencapaian pemahaman konsep siswa sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Dasar, 1(1), 36-49.
Skinner, B. F. (1953). Science and human behaviour. Macmillan.
Slameto. (2010). Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Rineka Cipta.
Slavin, R. E. (1995). Cooperative Learning: Theory, Research, and Practice (2nd ed.). Allyn and Bacon.
Sudrajat. (2020). The environmental awareness of junior high school students in Sleman Yogyakarta, Proceedings of 14th International Conference of Social Science and Education, 291-297. DOI: 10.2478/9788366675186-036
Sugiyono, (2011). Metode penelitian kuantitatif-kualitatif dan R & D. Alfabeta.
Supriyatman. (2011). Model-Model pembelajaran kooperatif. Bumi Aksara.
Suryani, N. (2013). The effect of student teams-achievement divisions (STAD) on learning outcomes in chemistry. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 2(1), 41-45.
Suyanto, (2013). Menjadi guru profesonal. Erlangga Groub.
Tirtarahadja, U. 2010. Pengantar pendidikan. Bhumi Aksara.
Trianto. 2013. Model pembelajaran terpadu. Bumi Aksara.
Uno Hamzah B. 2008. Model pembelajaran menciptakan proses belajar mengajar yang kreatif dan efektif. Bumi Aksara.
Vygotsky, L. S. (1978). Mind in society: the development of higher psychological processes. Harvard University Press.
Wardani, N. K., & Syahroni, S. (2018). Meningkatkan hasil belajar IPS melalui penerapan metode Contextual Teaching and Learning (CTL) pada siswa kelas IV SD. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 6(11), 151-161.
Wibowo, A. F., & Saputro, D. R. S. (2015). Pembelajaran blended learning. Deepublish.
Wood, K. D., Stover, K., & Taylor, D. B. (1996). Smoothing the rough edges of cooperative learning. The Reading Teacher, 49(4), 318-325
Yapıcı, İ. U., & Demirdelen, C. (2017). The effect of cooperative learning supported by reflective thinking activities on students' critical thinking skills. Eurasian Journal of Educational Research, 67, 97-116
DOI: https://doi.org/10.21831/jipsindo.v10i1.53048
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
JIPSINDO (Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Indonesia)
ISSN: 2355-0139 (Print) | 2615-7594 (Online)
Published by: Universitas Negeri Yogyakarta
Website: https://journal.uny.ac.id/index.php/jipsindo
Email: jipsindo@uny.ac.id