Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) hubungan antara stres kerja dengan kinerja guru Sekolah Menengah Kejuruan Swasta se-Kabupaten Klaten; (2) hubungan antara tingkat pendapatan dengan kinerja guru Sekolah Menengah Kejuruan Swasta se-Kabupaten Klaten; (3) hubungan antara stres kerja dan tingkat pendapatan dengan kinerja guru Sekolah Menengah Kejuruan se-Kabupaten Klaten. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode korelasional. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah lembar skala dan lembar angket. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) tidak terdapat hubungan yang negatif dan signifikan antara stres kerja dengan kinerja guru SMK Swasta se-Kabupaten Klaten Program Keahlian Teknik Kendaraan Ringan dengan koefisien korelasi sebesar 0,215; (2) terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara tingkat pendapatan dengan kinerja guru SMK Swasta se-Kabupaten Klaten Program Keahlian Teknik Kendaraan Ringan dengan koefisien korelasi sebesar 0,276; (3) terdapat hubungan yang signifikan antara stres kerja dan tingkat pendapatan dengan kinerja guru SMK Swasta se-Kabupaten Klaten Program Keahlian Teknik Kendaraan Ringan dengan koefisien korelasi sebesar 0,345.