Evaluasi penyelenggaraan program keahlian keperawatan di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
Bambang Suteng Sulasmono, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga, Indonesia
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis terhadap jalannya penyelenggaraan program keahlian keperawatan di tingkat sekolah menengah kejuruan. Jenis penelitian ini adalah penelitian evaluasi mengguna-kan pendekatan dekriptif kualitatif dengan model evaluasi CIPP. Subyek pada penelitian ini adalah kepala sekolah, wakil kepala kurikulum, wakil kepala sarana dan prasarana, ketua program keahlian keperawatan, bursa kerja khusus, guru keperawatan, dan pegawai tata usaha. Teknik pengumpulan data penelitianini menggunakan observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Pada penelitian ini mengunakan teknik analisis data Miles dan Huberman. Validasi data dilakukan dengan triangulasi teknik dan triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan komponen context dalam kategori baik, komponen input dalam kategori baik, komponen process dalam kategori baik tetapi terdapat beberapa kendala, komponen product dalam kategori cukup karena tidak memenuhi kriteria yang ditentukan yaitu jumlah kesesuaian kerja lulusan kurang dari 50%.
Abstract
This research aims to analyze the implementation of the nursing skills program at the vocational high school level. The type of research is evaluation research using a qualitative descriptive approach with the CIPP evaluation model. The subjects in this research were the headmaster, deputy head of curriculum, deputy head of facilities and infrastructure, head of nursing expertise program, special job fair, nursing teachers, and administrative staff. The research data collection technique uses observation, interviews, and documentation studies. Data validation uses technical triangulation and source triangulation. The results showed the context component was in the good category, the input component was in a good category, Process components are in good category but there are some constraints, while the product component in the sufficient category because it does noit meet the specified criteria, the amount of work suitability of graduates is less 50%.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Adi, N. H. (2018). Evaluasi program prakerin pada kompetensi keahlian teknik komputer dan jaringan di SMKN 2 Lubuk Basung. Jurnal Industri Kreatif, 2(1), 65-73.
Arikunto, S., & Jabar. C. S. A. (2014). Evaluasi program pendidikan: Pedoman teoritis praktis bagi mahasiswa dan praktisi pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Djohar, A. (2007). Pendidikan teknologi dan kejuruan: Dalam ilmu dan aplikasi pendidikan. Bandung: Pedagogiana Press.
Hamalik, O. (2001). Pendidikan tenaga kerja nasional: Kejuruan, kewirausahaan dan manajemen. Bandung: PT. Citra Aditya Bakti.
Hikam, H., & Sari, S. P. (2017, 20 Agustus). Ternyata pendidikan vokasi penting untuk kesuksesan, kok bisa?. Retrieved from https://news.okezone.com/read/2017/08/18/65/1758345/ ternyata-pendidikan-vokasi-penting-untuk-kesuksesan-kok-bisa
Hermawan, H., & Fatimah, S. (2017, 14 Agustus). Pentingnya pendidikan vokasi di era global. Retrieved from https://news.okezone.com/read/2017/08/13/65/1755129/catat-pentingnya-pendidikan-vokasi-penting-di-era-global
Ixtiarto, B., & Sutrisno, B. (2016). Kemitraan Sekolah Menengah Kejuruan dengan dunia usaha dan dunia industri (Kajian aspek pengelolaan pada SMK Muhammadiyah 2 Wuryantoro Kabupaten Wonogiri). Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial, 26(1), 57-69. doi:https://doi.org/10.2317/jpis.v26i1.2130
Lestari, Y. (2018). Konsep dasar keperawatan. Yogyakarta: Andi Offset
Muliati, A. M. (2007). Evaluasi program pendidikan sistem ganda: Suatu penelitian evaluatif berdasarkan Stake’s Countenance model mengenai program pendidikan sistem ganda pada sebuah SMK di Sulawesi Selatan (2005/2007). Retrieved from https://docplayer.info/75311-A-muliati-a-m-2-abstract.html
Mutaqin, M. K. A., Kusnawa, W. S., & Sriyono, S. (2015). Studi eksplorasi keterserapan lulusan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Di Kota Bandung pada industri otomotif. Journal of Mechanical Engineering Education, 2(2), 247-252. doi:https://doi.org/10.17509/jmee.v2i2.1486
Ngadi, N. (2014). Relevansi pendidikan kejuruan terhdap pasar kerja di kota Salatiga. Jurnal kependudukan Indonesia, 9(1), 59-69.
Rose, C., & Nyre, G. F. (1977). The practice of evaluation. Princetion: Education Testing Service.
Salam, R., & Sunarto, S. (2013). Evaluasi pelaksanaan program SMK kelas jauh di MAN Karangayar. Jurnal Pendidikan Vokasi, 3(2), 257-261. doi:https://doi.org/10.21831/jpv.v3i2.1605
Soesatyo, B., & Ilyasa. (2018, 3 Agustus). Ketua DPR beberkan pentingnya pendidikan vokasi. Retrieved from http://www.teropongsenayan.com/90360-ketua-dpr-beberkan-pentingnya-pendidikan-vokasi
Sugiyono, S. (2013). Metode penelitian pendidikan pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sunnah, A., & Sukoco. (2014). Evaluasi pelaksanaan program SEAMOLEC di SMK daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Pendidikan Vokasi, 4(2), 145-163. doi:https://doi.org/10.21831/jpv.v4i2.2542
Suparlan, S. (2017). Wawasan pendidikan: Sebuah pengantar pendidikan. Yogyakarta: Ar-Ruzzmedia.
DOI: https://doi.org/10.21831/jamp.v8i1.31163
Refbacks
Copyright (c) 2020 Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Our journal indexed by:
ISSN 2461-0550 (online) || ISSN 2337-7895 (print)
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan by http://journal.uny.ac.id/index.php/jamp is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. |