MUSEUM KEHUTANAN "IR. DJAMALUDIN SURYOHADIKUSUMO" SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN SEJARAH PADA MATERI SUMBER SEJARAH
DOI:
https://doi.org/10.21831/istoria.v16i1.33450Abstract
ABSTRAK
Penelitlian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan Museum "Ir. Djamaludin Suryohadikusumo" sebagai media pembelajaran alternatif dalam proses kegiatan pembelajaran sejarah pada materi sumber sejarah. Permasalahan yang akan dibahas di dalam artikel ini, antara lain: (1) bagaimana peranan dan pemanfaatan Museum Kehutanan "Ir. Djamaludin Suryohadikusumo" sebagai media pembelajaran sejarah? (2) bagaimana pemanfaatan museum "Ir. Djamaludin Suryohadikusumo" sebagai media pembelajaran sejarah pada materi sumber sejarah dalam mata pelajaran sejarah peminatan. Penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif deksriptif dengan pengumpulan data melalui observasi langsung dan wawancara mendalam. Dari hasil penelitian dapat diketahui, bahwa Museum Kehutanan "Ir. Djamaludin Suryohadikusumo" tidak hanya berfokus pada kajian sejarah, melainkan memiliki berbagai fokus kajian tentang kehutanan, mulai dari pelestarian, pengelolaan dan komersialisasi hutan. Museum "Ir. Djamaludin Suryohadikusumo" tidak memiliki banyak benda koleksi kesejarahan. Meskipun demikian Museum "Ir. Djamaludin Suryohadikusumo" tetap dapat dijadikan media pembelajaran sejarah, dimana guru dapat mengkorelasikan benda-benda koleksi kesejarahan milik museum dengan pembelajran sejarah materi sumber sejarah dan sub-sub materinya.
Kata kunci: Museum Kehutanan "Ir. Djamaludin Suryohadikusumo", media pembelajaran, pembelajaran sejarah
ABSTRACT
This research aims to determine the use of the Museum "Ir. Djamaludin Suryohadikusumo "as an alternative learning media in the process of history learning activities on historical source material. Issues that will be discussed in this article include: (1) how the role and utilization of the Forestry Museum "Ir. Djamaludin Suryohadikusumo "as a medium for learning history? (2) how to use the museum "Ir. Djamaludin Suryohadikusumo "as a medium of learning history on historical source material in specialization history subjects. This research uses descriptive qualitative methodology by collecting data through direct observation and in-depth interviews. From the results of the study it can be seen that the Forestry Museum "Ir. Djamaludin Suryohadikusumo "doesn't only focus on historical studies, but also has various focus studies on forestry, ranging from forest conservation, management and commercialization. Museum "Ir. Djamaludin Suryohadikusumo "doesn't have many historical collections. Nevertheless the Museum "Ir. Djamaludin Suryohadikusumo "can still be used as a medium of history learning, where the teacher can correlate the museum's historical collection objects with historical learning of historical sources and their sub-material material.
Keywords: Museum Kehutanan "Ir. Djamaludin Suryohadikusumo ", learning media, learning history
References
.M, Sardiman. (2003). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar (pp. 9). Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Arsyad Azhar. (2010). Media Pembelajaran (pp. 15). Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Agung, Leo dan Sri Wahyuni. (2013). Perencanaan Pembelajaran Sejarah (pp. 55). Yogyakarya: Ombak.
Hadari Nawawi dan Mini Martini. (1996). Penelitian Terapan (pp. 73). Yogyakarta: Gajah Mada University Press.
Kemendikbud. (2019). Statistik Kebudayaan 2019 (pp. 2). Jakarta: Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Rowse, A.L. (2014). Apa Guna Sejarah ? (pp. 185). Depok: Komunitas Bambu.
Karsidi, Ravik. (2018). Media Pembelajaran Inovatif dan Pengembangannya. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Sugiyono. (2008). Metode Penelitian Kuantitatif dan R&D (pp. 15). Bandung: ALFABETA.
Sutaarga, Moh. Amir. (1980) Proyek Peningkatan dan Pengembangan Permuseuman jakarta (pp. 77-78). Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Tim Penulis, . (2020, April 10). Setiap Gedung Punya Cerita. Dipetik Juli 22, 2020, dari https://www.setiapgedung.web.id/2020/04/manggala-wanabakti.html.
Widja, I Gde. (1989). Dasar-dasar Pengembangan Strategi serta Metode Pengajaran Sejarah (pp. 61). Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Indonesia.
Yusuf, Ahmad Mukhlis. (2008). Presiden RI Ke II Jenderal Besar H.M. Soeharto dalam Berita IX (1987) (pp 465-466). Jakarta: Pustaka Utama.
Silabus Mata Pelajaran Sejarah Peminatan Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah (SMA/MA). Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with journal ISTORIA: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sejarah agrees to retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors can enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work, with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online before and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
Journal ISTORIA: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sejarah, is published by the History Education Study Program Universitas Negeri Yogyakarta in collaboration with Masyarakat Sejarawan Indonesia (MSI) and Keluarga Alumni Prodi Pendidikan Sejarah (KAPPS), with ISSN: 1858-2621 (Print), ISSN: 2615-2150 (Online).
Journal Istoria by History Education Study Program is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at https://journal.uny.ac.id/index.php/istoria/index