VARIASI SETING FISIK RUANG INTERAKSI ANAK DI KAMPUNG PADAT KOTA YOGYAKARTA

Sativa Sativa, UNY, Indonesia
Bakti Setiawan, , Indonesia
Djoko Wijono, , Indonesia
MG Adiyanti, , Indonesia

Abstract


ABSTRAct

Today, urban kampungs  are inhabited by most of the Indonesia’s population. The high  density of population and building is one of the most common conditions found in urban kampungs, whichimpact on various problemsexperienced by the inhabitans. One of those impacts isthe lack of children's interaction area. Thisphenomenon needs to be studied in depth, since social interaction plays  important role for the child's personal development in the future. Thisstudy, which is part of the author's dissertation research, aims to explore the physical settings variation  of children interaction space in the urban kampungs. This research uses explorative method, meanwhile  data collecting uses field observation method. Kampung Ngampilan Yogyakarta was taken as the case, because it has high density and specific geographical condition due to its location on the river bank. As a result, it is found that with limited environmental conditions, the children interaction space in Kampung Ngampilan Yogyakarta is formed organically or unplanned. The spaces can be grouped into three kinds of categories, namely based on the degree of enclosureness, degree of fixation of space elements and the degree of naturaleness of space elements. This finding can be used  as  reference in kampung  development which is more conducive as place for children interaction activities.Keywords:children interaction space,physical setting, urban kampung

 

ABSTRAK

Saat ini kampung kota merupakan permukiman yang dihuni oleh sebagian besar peduduk kota di Indonesia.  Kepadatan penduduk dan bangunan yang tinggi, merupakan salah satu kondisi yang sering ditemukan di kampung-kampung kota. Anak-anak, sebagai salah satu kelompok penduduk, ikut merasakan dampaknya, salah satunya adalah karena semakin minimnya area interaksi anak-anak. Hal ini perlu untuk dikaji secara mendalam, mengingat interaksi sosial di usia anak berperan penting bagi perkembangan pribadi anak ke depan. Kajian yang merupakan bagian dari riset disertasi penulis ini, bertujuan untuk menggali keragaman seting fisik ruang interaksi anak di kampung padat kota semacam itu.  Riset ini menggunakan metode eksploratif, dengan menggunakan metode observasi lapangan untuk menggali data. Kampung Ngampilan Yogyakarta dipilih sebagai kasuskarena densitasnya tinggi, rerata ekonomi penduduknya menengah ke bawah, dan kondisi geografis  yang spesifik karena berada di berada di bantaran sungai. Dari hasil kajian ditemukan bahwa dengan kondisi lingkungan yang terbatas, ruang interaksi anak di Kampung Ngampilan Yogyakarta terbentuk secara organik atau tidak terencana. Ruang-ruang tersebut dapat dikelompokkan menjadi tiga macam kategori, yaitu berdasarkan derajat keterlingkupan, derajat fiksasi elemen ruang dan derajat kealamiahan elemen ruang.  Temuan ini diharapkan dapat menjadi salah satu referensi dalam pengembangan kampung kota ke depan, yang lebih kondusif sebagai wadah aktivitas anak-anak sebagai salah satu kelompok penghuninya.Kata kunci: ruang interaksi  anak, seting fisik, kampung kota

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.21831/inersia.v13i2.17180

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Sativa Sativa, Bakti Setiawan, Djoko Wijono, MG Adiyanti

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

 

Publisher:                   Co-Publisher:

Indexed by:
 
  
 

Supported by:
Jurnal Ilmiah Magister Managemen
 

Social Media:


 Online (e-ISSN): 2528-388X  || Printed (p-ISSN): 0216-762X

Lisensi Creative Commons
INERSIA by https://journal.uny.ac.id/index.php/inersia/index was distributed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.