Peran guru sejarah dalam pendidikan karakter di Era Revolusi Industri 4.0
Abstract
Guru adalah pendidik profesional dengan tugas mengajar, mendidik, membimbing, melatih, dan menilai peserta didik. Peran guru sejarah semakin kompleks pada era Revolusi 4.0. Guru bukan hanya dituntut untuk menguasai materi pembelajaran maupun kompetensi penunjang pembelajaran, namun guru juga dituntut untuk mananamkan karakter nasionalisme. Di era revolusi 4.0 perkembangan teknologi semakin cepat dan guru sejarah diharapkan tidak hanya memberikan ilmu pengetahuan saja tetapi harus menginternalisasi nilai-nilai karakter yang tidak bisa digantikan oleh teknologi secanggih apapun. Maka dari itu, sebagai guru sejarah harus bisa mengembangkan kompetensinya mengikuti perkembangan zaman dan bisa memainkan peran demi keberhasilan belajar peserta didik.
Kata kunci: Guru sejarah, pendidikan karakter, Revolusi Industri 4.0Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.21831/foundasia.v10i2.27924
Refbacks
- There are currently no refbacks.