Pembelajaran Sosiologi dalam Pembentukan Budaya Toleran
Bunyamin Maftuh, Program Studi Pendidikan Sosiologi, Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Universitas Pendidikan Indonesia, Indonesia
Wilodati -, Program Studi Pendidikan Sosiologi, Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Universitas Pendidikan Indonesia, Indonesia
Abstract
Indonesia, sebagai negara yang beragam dan multikultural, menghadapi peluang sekaligus tantangan dalam mengelola heterogenitas sosialnya. Keragaman dapat menjadi kekuatan nasional, tetapi juga berpotensi menimbulkan konflik jika tidak dikelola dengan baik. Meningkatnya kasus intoleransi di kalangan pelajar menjadi isu krusial yang memerlukan perhatian akademik. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran sosiologi dalam membentuk budaya toleransi di sekolah. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif, penelitian ini menerapkan metode studi kepustakaan dengan menganalisis dokumen terkait Kurikulum Merdeka, kebijakan pemerintah, serta artikel ilmiah tentang pembelajaran sosiologi, pendidikan multikultural, dan toleransi. Hasil penelitian ini mengidentifikasi tiga aspek utama: habitus toleransi di sekolah, peran pembelajaran sosiologi dalam membangun budaya toleran, dan kompetensi guru sosiologi dalam menanamkan nilai-nilai toleransi. Temuan ini menegaskan pentingnya pendidikan sosiologi sebagai alat strategis dalam membentuk sikap toleransi di kalangan siswa dan menciptakan lingkungan sekolah yang inklusif.
Indonesia, as a diverse and multicultural nation, faces both opportunities and challenges in managing its social heterogeneity. While diversity can be a source of national strength, it also has the potential to generate conflict if not properly managed. The increasing cases of intolerance among students have become a critical issue that requires scholarly attention. This study aims to examine the role of sociology in fostering a culture of tolerance in schools. Using a qualitative approach, this research employs a literature review method, analyzing documents related to the Merdeka Curriculum, government policies, and academic articles on sociology education, multicultural education, and tolerance. The findings highlight three key aspects: the habitus of tolerance in schools, the role of sociology education in cultivating a tolerant culture, and the competencies of sociology teachers in promoting tolerance. These findings emphasize the importance of sociology education as a strategic tool for instilling tolerance among students and fostering inclusive school environments.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Afif, A. (2012). Model Pengembangan Pendidikan Islam Berbasis Multikultural. Tadris: Jurnal Pendidikan Islam, 7(1), 1-18.
Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. (2022). Panduan Pembelajaran dan Asesmen Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Menengah. Jakarta: Badan Standar, Kurikulum, Dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia
Banks, J. A., & Banks, C. A. M. (Eds.). (2010). Multicultural education: Issues and perspectives. John Wiley & Sons.
Banks, J. A. (2016). Cultural Diversity and Education: Foundations, Curriculum, and Teaching. New York: Routledge
Fathiyah Wardah (18 Mei 2023) Setara Institute: Jumlah Pelajar yang Intoleran Aktif Meningkat, 83% Nilai Pancasila Bisa Diganti. https://www.voaindonesia.com/a/setara-institute-jumlah-pelajar-yang-intoleran-aktif-meningkat-56-setuju-syariat-islam/7097499.html diakses tanggal 2 April 2024.
Ghufronudin, G. (2019). Internalisasi Nilai–Nilai Multikulturalisme Melalui Kultur Sekolah. Habitus: Jurnal Pendidikan, Sosiologi, & Antropologi, 3(2), 79-92.
Guler, N., Kirshner, S. N., & Vidgen, R. (2024). A literature review of artificial intelligence research in business and management using machine learning and ChatGPT. Data and Information Management, 100076.
Hong, F., & Zhouxiang, L. (2020). The Routledge handbook of sport in Asia. London: Routledge.
Izzah, N. I. (2020). Urgensi Pendidikan Multikultural Di Indonesia Dalam Pendidikan Agama Islam. Al Hikmah: Journal of Education, 1(1), 35-46.
Jayadi, K., Abduh, A., & Basri, M. (2022). A meta-analysis of multicultural education paradigm in Indonesia. Heliyon, 8(1).
Pattinasarany, I. R. I., Kusumadewi, L. R., & Setiadi, A. P. (2022). Creating the Habitus of Tolerance in Indonesian Schools: Normative, Praxis, and Symbolic Dimensions. MASYARAKAT: Jurnal Sosiologi, 27(1), 10.
Irawati, I. R., & Kusumadewi, L. R. (2022). Habitus sekolah sebagai ruang pembentukan karakter dan budaya toleran. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Sambi, S., Wilodati, W., & Komariah, S. (2020). Urgensi Pengajaran Pendidikan Multikultural Menggunakan Problem Based Learning. Indonesian Journal of Sociology, Education, and Development, 2(2), 125-134.
Septiana, A., & Afifah, L. (2022, November). Upaya Sekolah dalam Menanamkan Nilai Karakter Untuk Pencegahan 3 Dosa Besar Dunia Pendidikan. In Proseding Didaktis: Seminar Nasional Pendidikan Dasar (Vol. 7, No. 1, pp. 1312-1322).
Badan Pusat Statistik (2023). Statistik Indonesia 2023 (Statistical Yearbook of Indonesia 2023).
Sutalhis, M. S. M., & Novaria, E. V. A. (2023). Pembelajaran Multikultural: Memahami Diversitas Sosiokultural Dalam Konteks Pendidikan. Jurnal Ilmu Pendidikan Dan Psikologi (Jipp), 1(3), 112-120.
Tantoro, Susvi et. al. (2019). Modul Pelatihan Peningkatan Kompetensi Berbasis Kecakapan Abad 21. Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan: Pendidikan Kewarganegaraan dan Ilmu Pengetahuan Sosial Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
Ulmi, T. F., Maftuh, B., & Wilodati, W. (2022). Konstruksi harmonisasi melalui model pembelajaran IBK berbasis pendidikan multikultural. Jurnal Pendidikan Sosiologi Dan Humaniora, 13(2), 534-542.
Voronchenko, T., Klimenko, T., & Kostina, I. (2015). Learning to live in a global world: project-based learning in multicultural student groups as a pedagogy of tolerance strategy. Procedia-Social and Behavioral Sciences, 191, 1489-1495.
DOI: https://doi.org/10.21831/dimensia.v14i1.75423
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2025 Yanuarita Nur Hanifa, Bunyamin Maftuh, Wilodati -

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
eISSN : 2654-9344 | pISSN : 1978-192X
Dimensia is abstracting, indexing, and listing in the following databases:
Follow us at dimensia.sosiologi
Suported by:
Dimensia dalam https://journal.uny.ac.id/index.php/dimensia/index mengikuti aturan lisensi Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0/deed.id
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/2.0/deed.en
View My Stats