Development Strategy of Earthenware Craft Business Group with Analytic Network Process Approach

Khafid Ismail, Jurusan Pendidikan Ekonomi, STKIP Nurul Huda Sukaraja, Indonesia
Sucihatiningsih Dian Wisika Prajanti, Jurusan Ekonomi Pembangunan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
Widiyanto Widiyanto, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Universitas Negeri Semarang, Indonesia

Abstract


Abstract                                                

This study aims to develop a strategy for developing Earthenware Craft Business Group in Kasongan Tourism Village. This research method uses mix methods, used namely primary and secondary data. The analytical method used is the Analytic Network Process (ANP) analysis. The results showed that the priority order of the first criteria was the aspect of sales with a value weight of 49.3 %%, followed by the business actor aspect with a value weight of 31%, and the aspects of business products with a value weight of 19.5%. The finding of this research is that the sales aspect is a priority aspect to be developed. From the final results the determination of priorities obtained three main priorities namely aspects of product innovation with a weight of 39.16%, partnership with a weight of 38.81% and training with a weight of 36.32%.

 

Keywords: earthenware, business, kasongan, analytic network process

 

 

Strategi Pengembangan Kelompok Usaha Kerajinan Gerabah  Dengan Pendekatan Analytic Network Process

 

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menyusun strategi pengembangan kelompok usaha kerajinan gerabah di Desa Wisata Kasongan. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Jenis data yang digunakan ada dua yaitu data primer dan sekunder. Metode analisis yang digunakan adalah analisis Analytic Network Process (ANP). Hasil penelitian menunjukkan bahwa urutan prioritas dari kriteria tersebut yang pertama adalah aspek penjualan dengan bobot nilai sebesar 49,3%%, selanjutnya diikuti oleh aspek pelaku usaha dengan bobot nilai sebesar 31 %, dan aspek produk usaha dengan bobot nilai sebesar 19,5%. Temuan dari penelitian ini adalah aspek penjualan adalah aspek yang diprioritaskan untuk dikembangkan. Dari hasil akhir penentuan prioritas diperoleh tiga prioritas utama yaitu aspek inovasi produk dengan bobot 39,16%, kemitraan dengan bobot 38,81% dan pelatihan dengan bobot 36,32%.

 

Kata kunci: gerabah, kasongan, kerajinan, pengembangan

Keywords: Earthenware, Business, Kasongan, Analytic Network Process


Keywords


Earthenware; Business; Kasongan; Analytic Network Process

Full Text:

PDF

References


Amirullah, Hardjanto. (2005). Pengantar Bisnis. Edisi Pertama.Yogyakarta: Graha Ilmu.

Boyd, Harper W. Dkk. (2000). Manajemen Pemasaran – Suatu Pendekatan Strategis Dengan Orientasi Global. Edisi Kedua.Jakarta: Erlangga.

Fatimah, Yuni Faridatul. (2012). Studi Industri Kerajinan Gerabah Kasongan di Desa Bangunjiwo Kecamatan Kasihan Kabupaten Bantul. Jurnal Seni dan Kewirausahaan, 7(1): 10-19.

Hanggana, Sri. (2006). Prinsip Dasar Akuntansi Biaya. Surakarta: Mediatama.

Hastuti, Indra. (2010). Perkembangan Usaha Industri Kerajinan Gerabah, Faktor yang Mempengaruhi dan Strategi Pemberdayaanya pada Masyarakat di Desa Melikan Kecamatan Wedi Kabupaten Klaten. Jurnal Ekonomi dan Bisnis, 3(1): 32-42.

Henden, E., Cataloglu, R., & Aksuner, N. (2011). Determination of arsenic leaching from glazed and non-glazed Turkish traditional earthenware. Science ofThe Total Environment, 409(15):2993–2996.

Herdiansyah, Haris. (2010). Metodologi Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Salemba Humanika.

Idrissi, Hicham El Boudour El, Lahcen Daoudi, Meriam El Ouahabi, Frédéric Collin, & Nathalie Fagel. (2018). The influence of clay composition and lithology on the industrial potential of earthenware. Construction and Building Materials. 172(1): 650–659.

Irdayanti. (2012). Peran Pemerintah dalam Pengembangan UKM Berorientasi Ekspor Studi Kasus: Klaster Kasongan dalam Rantai Nilai Tambah Global,Jurnal Transnasional, 3(2): 56-67.

Khotimah, Tutik dan Rina Fiati. (2013). Peningkatan Keunggulan Kompetitif pada Umkm Gerabah Melalui Model E-Business. Jurnal Simetris, 3(1): 120-134.

Kotler, Philip. (2005). Manajemen Pemasaran. Edisi 11. Jakarta : Prenhalindo

Kuncoro, Mudrajad. (2007). Metode Kuantitatif, Teori dan Aplikasi Untuk Bisnis dan Ekonomi. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.

Miyoshi, Y., Nagano, M., Ishigo, S., Ito, Y., Hashiguchi, K., Hishida, N., Hamase, K. (2014). Chiral amino acid analysis of Japanese traditional Kurozu and the developmental changes during earthenware jar fermentation processes. Journal of Chromatography,B (966):187–192.

Mujahidin, Akhmad. (2007). Ekonomi Islam, Jakarta: PT.RajaGrafindo Persada.

Niziolek, L. C. (2013). Earthenware production and distribution in the prehispanic Philippine polity of Tanjay: results from laser ablation-inductively coupled plasma-mass spectrometry (LA-ICP-MS). Journal of Archaeological Science, 40(6): 2824–2839.

Nugraha, Ardi Listyawan. (2011). Pengaruh Modal Usaha. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Pelupessy, Merry Margareth. (2017). Analisis Kinerja Pemasaran Pada Industri Olahan Gerabah di Kabupaten Takalar Provinsi Sulawesi Selatan. Jurnal Manis,1(1): 24-36.

Rusydiana, A.M. dan Devi Abrista.(2013).Analytic Network Process: Pengantar Teoridan Aplikasi. Bogor: Smart Publisher.

Sofa, Innes Maeya. (2011). Pemberdayaan Ekonomi Pengrajin Gerabah: Study Kasus Pengrajin Gerabah Kasongan di Desa Bangunjiwo Kabupaten Bantul. Jurnal Ekonomika, Vol 3(1): 46-53.

Sugiyono. (2017). Metode Peneitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Syamsudin, Lukman. (2001). Manajemen Keuangan Perusahaan (Konsep AplikasiDalam Perencanaan, Pengawasamn, dan Pengambilan Keputusan). Jakarta: PT.Raja Grafindo Persada.

Ueda, K., Miksic, J. N., Wibisono, S. C., Harkantiningsih, N., Goh, G. Y., Edwards McKinnon, E., & Shah, A. M. Z. (2017). Trade and consumption of fine paste ware in Southeast Asia: Petrographic and portable X-ray fluorescence analyses of ninth- to fourteenth-century earthenware. Archaeological Research in Asia, 11(3): 58–68.




DOI: https://doi.org/10.21831/economia.v16i1.26524

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Archive, Citation & Indexing:

More archive, citation, & indexing...

Creative Commons License

This site is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License