OLAHRAGA SEBAGAI ALTERNATIF UNTUK MENGHINDARKAN FRUSTASI REMAJA

Djoko Pekik Irianto,

Abstract


Delinquency adaiah tindak kriminal yang banyak dilakukan oleh remaja.
·Pada umumnya delinquency tersebut merupakan produk dari konstitusi defektif
mental dan emosi (Kartini Karkono, 1986: 149). Defektifnya (rusaknya) mental
remaja ~ni sebagai proses kondisionering oleh lipgkungan yang buruk.
Dewasa ini, faktor penyebab timbulnya Delinquency yang menanjel adalah
kurang selektifnya pemilihan aktivitas untuk pengisian waktu luang bagi
remaja sehingga timbu! ketidakseimbangan mental yang berakibat terjadinya
frustasi. .
Tulisan ini berusaha memberikan alternatif yang baik dalam memilih
aktivitas untuk pengisian waktu luang bagi remaja. dalam usC\ha menghindarkan
frustasi yang sering t.erjadi dalam kehidupannya. Hal ini mungkin bermanfaat
bagi orang tua, guru, pembinar pelatih atau anggota masyarakat yang lain
untuk membimbing remaja, terutama dalam masa pertumbuhan dan perkembangannya.

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.21831/cp.v3i3.8697

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




 

Social Media:

     


 

 Creative Commons License
Jurnal Cakrawala Pendidikan by Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan UNY is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at https://journal.uny.ac.id/index.php/cp/index.

Translator
 
 web
    analytics
View Our Stats