KONFLIK DALAM BAHASA JAWA

Hardiyanto Hardiyanto,

Abstract


Tulisan ini merupakan kajian deskriptif yang didasari adanya perkembangan teori linguistik. Kerangka teori yang dipakai adalah linguistik struktural. Adapun yang dikaji tentang perubahan-perubahan fonem, fungsi, dan arti. Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan dengan pendekatan deskriptif, menunjukkan hasil sebagai berikut: 1. Masalah morfofonemik dipersyarati oleh: a)bunyi yang ada di lingkungannya. Misalnya N- dapat berubah menjadi m-, n-, ng-, ny-, karena bunyi-bunyi tertentu yang ada pada bentuk dasarnya, b) peraturan fonotaktik yang sudah ada, dan yang akan menguasai kata bentukan itu, c) morfem khas yang merupakan perubahan tidak berpola. 2. Setiap konfliks mempunyai fungsi dan arti

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.21831/cp.v2i2.7571

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




 

Social Media:

     


 

 Creative Commons License
Jurnal Cakrawala Pendidikan by Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan UNY is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at https://journal.uny.ac.id/index.php/cp/index.

Translator
 
 web
    analytics
View Our Stats