Uji Kuat Tekan dan Kuat Lentur Pervious Concrete dengan Reduksi Kandungan Pasir pada Campuran High Strenght Concrete

Authors

  • La Ode Waehidin Departemen Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta 55281, Indonesia
  • Slamet Widodo Departemen Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta 55281, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.21831/center.v1i1.1394

Keywords:

Kuat lentur, Kuat tekan, Porositas, Laju perkolasi

Abstract

Pembangunan infrastruktur dapat menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kualitas hidup bagi masyarakat Indonesia yang semakin bertambah jumlahnya. Untuk itu, penerapan prinsip pembangunanan berkelanjutan atau sustainable development goals (SDGs) menjadi salah satu fokus penting dalam pengembangan infrastruktur dan teknologi konstruksi. Penelitian dilakukan untuk mengetahui efek reduksi agregat halus terhadap kuat tekan, kuat lentur, porositas dan laju perkolasi pervious concrete dengan basis campuran high strength concrete. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode eksperimen yang dilakukan di Laboratorium Bahan Bangunan, Departemen Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan Fakultas Teknik, Universitas Negeri Yogyakarta. Penggunaan pasir dibagi atas 6 variasi yaitu 0%, 5%, 10%, 15%, 20% dan 100% berdasarkan berat. Sampel benda uji sebanyak 30 silinder dengan diameter 15 cm dan tinggi 30 cm dan 30 balok dengan ukuran 10 cm x 10 cm x 50 cm. Sampel diuji setelah masa curing 28 hari. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif dan kuantitatif duna mengetahui efek yang diberikan dari reduksi pasir yang dilakukan. Nilai rerata kuat tekan dengan 0%, 5%, 10%, 15%, 20%, dan 100% pasir berturut-turut adalah 16,5 MPa, 23,4 MPa, 20,1 MPa, 26,4 MPa, 24 MPa, dan 54 MPa. Nilai rerata porositas dengan variasi serupa berturut-turut adalah 12%, 10%, 10%, 7%, 8%, dan 0,4%. Nilai rerata laju perkolasi dengan variasi serupa berturut-turut adalah 0,2888 cm/s, 0,1814 cm/s, 0,1775 cm/s, 0,1597 cm/s, 0,1472 cm/s, dan 0,005 cm/s. Hasil penelitian menyatakan komposisi campuran terbaik untuk mengaplikasikan pervious concrete pada lahan parkir adalah campuran beton non pasir, 5%, dan 10%.

Downloads

Download data is not yet available.

References

[1] Prasetyo, Y. E., & Widodo, S. (2015). Pengaruh Cara Perawatan Terhadap Kuat Tekan Dan Kuat Lentur High Early Strength Fiber Reinforced Concrete. In 46 INERSIA: Vol. XI No.I.

[2] Neville, A. M. (2011). Properties of Concrete. Pearson Education.

[3] Badan Standarisasi Nasional. (1996). SNI-03- 0691-1996 tentang Bata Beton (Paving. Block). Jakarta: Departemen Pekerjaan Umum.

[4] Widodo, S. (2015). Kajian Sifat Mekanik Beton Ringan Dengan Penggunaan Polystyrene Sebagai Bahan Substitusi Agregat Halus. In 46 INERSIA: Vol. XI No.I.

[5] Kusnadi & Sulistyorini, D. (2011). Pengaruh Penambahan Superplastisizier terhadap Campuran Beton Ringan yang menggunakan Styrofoam. INERSIA: Informasi dan Ekspose Hasil Riset Teknik Sipil dan Arsitektur, 7(2), 124-140

Downloads

Published

2024-03-01

How to Cite

Waehidin, L. O., & Widodo, S. (2024). Uji Kuat Tekan dan Kuat Lentur Pervious Concrete dengan Reduksi Kandungan Pasir pada Campuran High Strenght Concrete. Journal of Civil Engineering and Sustainable Infrastructure (CENTER), 1(1), 53–58. https://doi.org/10.21831/center.v1i1.1394

Issue

Section

Articles