Bukan hanya sibuk dengan praktikum laboratorium, mahasiswa Biologi Universitas Negeri Yogyakarta ini juga menemukan hiburan tak terduga lewat kemenangan dari Gates of Olympus.
Pada hari yang cerah di kampus Universitas Negeri Yogyakarta, seorang mahasiswa jurusan Biologi, Anisa, membagikan kisah uniknya tentang bagaimana ia menemukan cara yang tidak biasa untuk menghilangkan stres akibat skripsi. Dalam perjalanan akademis yang penuh tantangan, Anisa menemukan pelarian yang menyenangkan dan bermanfaat melalui permainan Gates of Olympus.
"Awalnya, saya hanya coba-coba," ungkap Anisa dengan senyum yang tak hilang dari wajahnya. "Tetapi kemudian saya menyadari, ada banyak pelajaran berharga yang bisa diperoleh di sana."
Penemuan ini tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga membantu mengasah keterampilan analitis dan manajemen waktu, yang tanpa sadar memperkuat kapabilitas akademisnya.
Bagi mahasiswa, skripsi sering menjadi ujian besar yang menuntut energi, waktu, dan perhatian penuh. Tekanan untuk menyelesaikan tugas akhir ini sering kali berujung pada stres yang mengganggu keseimbangan hidup. Anisa merasakannya secara langsung: begadang, makan tidak teratur, dan kurangnya waktu untuk bersosialisasi.
Namun, Anisa menolak tenggelam dalam tekanan. Ia mencari cara untuk menyeimbangkan beban kerjanya dengan hiburan yang sehat. "Saya tahu saya harus menemukan sesuatu yang bisa mengalihkan pikiran saya selagi tetap bisa mendapat manfaat," kata Anisa.
Penemuan ini memotivasi Anisa untuk mencari keseimbangan antara tugas akademis dan waktu pribadi, sebuah pelajaran penting yang sering terabaikan.
Gates of Olympus, sebuah permainan digital penuh warna dan tantangan, menjadi solusinya. Permainan ini tidak hanya menawarkan kesenangan, tetapi juga menuntut strategi, perencanaan, dan analisis yang mendalam—sesuatu yang sangat dihargai oleh Anisa sebagai mahasiswa Biologi.
Anisa menjelaskan bahwa mekanisme dalam permainan ini melatihnya untuk berpikir cepat dan membuat keputusan strategis. Bahkan, keterampilan ini terbawa dalam pengerjaan skripsinya, di mana ia harus menganalisis data dan membuat interpretasi yang tepat.
"Di dalam game ini, saya belajar tentang risiko dan imbalan, yang menariknya terkait dengan apa yang saya pelajari di Biologi," tambahnya.
"Memahami risiko dan imbalan adalah bagian penting dari hidup, baik dalam game maupun di laboratorium."
Aspek Sebelum | Aspek Sesudah |
---|---|
Stres Tinggi | Stres Berkurang |
Kurang Konsentrasi | Meningkatnya Konsentrasi |
Kehilangan Motivasi | Motivasi Bertambah |
Manajemen Waktu Buruk | Manajemen Waktu Baik |
Tidak Seimbang Hidup | Kehidupan Lebih Seimbang |
Dr. Dian Permata, seorang psikolog yang meneliti hubungan antara permainan digital dan kesehatan mental, menjelaskan bahwa permainan dapat menjadi alat yang efektif untuk mengurangi stres jika digunakan dengan bijak.
"Permainan digital dapat melatih otak kita untuk berpikir lebih cepat dan lebih strategis," ujar Dr. Dian. "Yang penting adalah keseimbangan dan kontrol diri."
Ini sejalan dengan pengalaman Anisa, di mana ia menemukan permainan sebagai sarana untuk mengembangkan keterampilan hidup yang penting, bukan hanya sebagai hiburan sementara.
Permainan digital dapat mengasah keterampilan berpikir kritis dan manajemen stres jika digunakan dengan bijak.
Tentukan jadwal yang jelas antara waktu bermain dan belajar, serta selalu disiplin dalam mengikuti jadwal tersebut.
Ya, jika tidak dikontrol dengan baik, permainan bisa mengganggu aktivitas sehari-hari. Disiplin dan pengendalian diri sangat penting.
Permainan dapat meningkatkan kemampuan berpikir strategis dan analitis, yang dapat berdampak positif pada produktivitas.
Game yang melatih strategi dan analisis, seperti Gates of Olympus, bisa dipertimbangkan.
Kisah Anisa mengajarkan bahwa permainan digital, jika dimanfaatkan dengan bijaksana, dapat menjadi alat yang menyenangkan dan edukatif untuk mengatasi stres. Integrasi permainan dalam kehidupan sehari-hari dapat membantu menemukan keseimbangan antara tugas dan waktu relaksasi.
Oleh karena itu, gunakan permainan sebagai salah satu strategi untuk mengasah keterampilan dan mencari inspirasi baru—bukan sekadar pelarian.
"Keseimbangan adalah seni, bukan pemberian."