Dinamika Konflik Peran Ganda dan Psychological Distress pada Wanita Karir

Authors

  • Laudita Frida Amellia
  • Rahmatika Kurnia Romadhani Department of Psychology, Universitas Negeri Yogyakarta (SINTA ID: 6049996)

DOI:

https://doi.org/10.21831/ap.v3i2.40390

Keywords:

konflik peran ganda, psychological distress, wanita karir

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana dinamika konflik peran ganda dan psychological distress yang terjadi pada wanita karir yang telah berkeluarga. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan desain fenomenologis. Empat subjek terlibat dalam penelitian ini. Metode pengumpulan data melalui wawancara mendalam dan observasi. Lokasi penelitian di Kabupaten Bantul. Teknik analisis data menggunakan Interpretative Phenomenological Analysis (IPA) untuk mengetahui dinamika konflik peran ganda dan psychological distress, dampak, dan faktor-faktor yang dapat mengurangi kondisi tersebut. Hasil dari penelitian ini adalah: 1) Proses terjadinya konflik peran ganda dilihat dari empat aspek, 2) Bentuk psychological distress yang terjadi berupa gejala depresi dan gejala kecemasan, 3) Dampak yang diakibatkan oleh kondisi tersebut meliputi dampak bagi individu yang bersangkutan, dampak bagi keluarga, dan dampak bagi pekerjaan, serta 4) Faktor-faktor yang dapat mengurangi terjadinya kondisi tersebut yaitu faktor internal dan faktor eksternal

References

Akbar, Z., & Kartika, K. (2016). Konflik peran ganda dan keberfungsian keluarga pada ibu yang bekerja. JPPP - Jurnal Penelitian dan Pengukuran Psikologi, 5(2), 63–69. https://doi.org/10.21009/jppp.052.02.

Azzahra, F. (2017). Pengaruh resiliensi terhadap distress psikologis pada mahasiswa. Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan, 5(1), 80-96.

Badan Pusat Statistik. (2019). Presentase tenaga kerja formal menurut jenis kelamin 2015-2018. Diakses dari https://www.bps.go.id/dynamictable/2018/05/16/1313/persentase-tenaga-kerja-formal-menurut-jenis-kelamin-2015---2018.html pada 12 Februari 2020

Drapeau, A., Marchand, A., & Beaulieu-Prevost, D. (2012). Epidemiology of psychological distress. Mental Illnesses - Understanding, Prediction and Control, January. https://doi.org/10.5772/30872

Greenhaus, J. H., & Beutell, N. J. (1985). Sources of conflict between work and family roles. Academy of Management Review, 10(1), 76–88. https://doi.org/10.5465/amr.1985.4277352

Hanner, J., Statham, D., & Hanmer, J. (2016). Women and social work: Towards a women centred practice. In Springer.

Herdiansyah, H. (2015). Metode penelitian kualitatif untuk ilmu psikologi. Jakarta: Salemba Humanika.

Hutapea, C. D. A., & Mashoedi, S. F. (2019). Hubungan antara optimisme dan distres psikologis pada emerging adults miskin di DKI Jakarta (The relationship between optimism and psychological distress of poor emerging adults in Jakarta). Jurnal Ilmiah Psikologi, 10(2), 87–103.

Jorm, A. F., Windsor, T. D., Dear, K. B. G., Anstey, K. J., Christensen, H., & Rodgers, B. (2005). Age group differences in psychological distress: The role of psychosocial risk factors that vary with age. Psychological Medicine, 35(9), 1253–1263. https://doi.org/10.1017/S0033291705004976

Mirowsky, J., & Ross, C. (2003). Social causes of psychological distress second edition. In Walter de Gruyter, Inc., New York.

Moleong, L, J. (2016). Metodologi penelitian kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset.

Taylor, S. E. (2015). Health psychology, ninth edition. In McGraw-Hill Education.

Ugwu & Joy (2017). Relationship of work-family conflict , family-work conflict and psychological distress among female bank employees in port harcourt metropolis , rivers state, Nigeria. European Journal of Psychological Research, 4(1), 88–95.

Downloads

Published

2022-01-11

How to Cite

Amellia, L. F., & Romadhani, R. K. (2022). Dinamika Konflik Peran Ganda dan Psychological Distress pada Wanita Karir. Acta Psychologia, 3(2), 98–104. https://doi.org/10.21831/ap.v3i2.40390

Issue

Section

Articles