MEMBINA KEBUGARAN JASMANI ANAK DENGAN SENAM PEMBENTUKAN

Fredericus Suharjana,

Abstract


Kebugaran jasmani merupakan kemampuan seseorang untuk melakukan aktivitas sehari-hari tanpa mengalami kelelahan yang berlebihan dan masih memiliki cadangan tenaga yang dapat dipergunakan secara mendadak atau mengisi waktu luang. Kebugaran jasmani perlu dibina sejak kecil, secara formal mulai anak sekolah dasar (SD), terutama untuk keperluan aktivitas bermain serta membantu pertumbuhan dan perkembangan anak.
Senam pembentukan merupakan alat yang sesuai untuk membina sikap dan gerak dasar, sehingga unsur-unsur kemampuan fisik meningkat, yang selanjutnya kebugaran jasmani anak meningkat pula. Metode latihan senam pembentukan adalah: A. Pemanasan; B. Latihan Inti, yang terdiri atas latihan: (1) normalisasi (pelemasan, penguluran, penguatan, dan pelepasan), (2) keseimbangan, (3) kekuatan dan ketangkasan, (4) jalan dan lari, serta (5) lompat dan loncat; C. Pendinginan. Dalam senam pembentukan, hampir semua komponen kebugaran jasmani dibentuk dan dikembangkan, seperti: daya tahan kardiorespirasi, kelentukan, kecepatan, kekuatan otot, daya tahan otot, keseimbangan, power, kelincahan, koordinasi, dan kecepatan reaksi.
Membina kebugaran jasmani anak perlu memperhatikan prinsip-prinsip latihan, yaitu: overload (beban latihan selalu meningkat), frekwensi (banyaknya latihan dalam satu minggu), intensitas (seberapa berat seseorang berlatih selama periode latihan), waktu (lamanya latihan dilaksanakan), dan tipe (kekhasan dari bentuk latihan yang dilakukan).


Kata Kunci: kebugaran jasmani, senam pembentukan


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.21831/medikora.v0i1.4662

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c)



Indexed by:

             


In Collaboration with:

   

Flag Counter

 View Journal Visitor Stats