EFEKTIFITAS TERAPI MASASE DAN TERAPI LATIHANPEMBEBANAN DALAM MENINGKATKAN RANGE OF MOVEMENTPASCA CEDERA ANKLE RINGAN

Susi Harsanti dan Ali Satya Graha,

Abstract


Cedera ankle banyak dialami pemain bolabasket putri karena banyakmenggunakan tumpuan satu kaki saat bermain bola basket seperti saat melakukan layup atau pivot. Banyak pemain yang setelah mengalami cedera tidak mendapatkanpenanganan dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas terapimasase dan terapi latihan pembebanan dalam meningkatkan range of movementpasca cedera ankle ringan pada pemain bolabasket di unit kegiatan mahasiswaUniversitas Negeri Yogyakarta.Penelitian ini merupakan penelitian Pre-Experimental Design dengan desainsatu kelompok dengan tes awal dan tes akhir yang mengukur sebelum dan sesudahterapi masase dan terapi latihan pembebanan. Populasi dalam penelitian ini adalahpemain bolabasket di unit kegiatan mahasiswa universitas negeri Yogyakarta.Pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling dengan jumlah sampelsebanyak 15 orang. Analisis data menggunakan uji t pada taraf signifikansi 5 %.Hasil penelitian diketahui terapi masase dan terapi latihan pembebananmempunyai tingkat efektivitas dalam penyembuhan pasca cedera ankle padapeningkatan range of movement menjadi lebih baik. Persentase efektivitas terapimasase dan latihan pembebanan pasca cedera ankle pada pengamatan fleksisebesar 91,41% dan pada pengamatan ekstensi sebesar 89,33%.Kata kunci : Terapi masase, terapi latihan pembebanan, range of movement, cederaankle ringan, pemain bola basket.

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.21831/medikora.v0i1.4590

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c)



Indexed by:

             


In Collaboration with:

   

Flag Counter

 View Journal Visitor Stats