JAPANESE AMERICAN’S SELF-IDENTITY PROBLEM IN MONICA SONE’S NISEI DAUGHTER

Emilia Harjani, English Departemen, STIBA-LIA Yogyakarta, Indonesia

Abstract


Penelitian ini merupakan kajian terhadap novel yang ditulis oleh generasi kedua warga negara Amerika keturunan Jepang (Nisei), Monica Sone, yang menyuarakan masalah identitas Nisei dan perjalanan mereka untuk menjadi warga negara Amerika. Kajian ini bertujuan mengetahui masalah identitas diri dan faktorfaktor
yang menyebabkannya. Kajian ini menggunakan pendekatan multidisiplin yang mencakup sejarah, sosiologi, dan sastra. Data dikumpulkan melalui kajian pustaka. Hasil kajian menunjukkan bahwa kelompok Nisei mengalami masalah identitas diri yang diakibatkan oleh kebingungan terhadap posisi kultural dan hukum mereka di Amerika. Masalah tersebut timbul karena faktor internal yang berasal dari masyarakat Amerika keturunan Jepang, yaitu kuatnya budaya Jepang, sehingga mereka berada dalam dua budaya (Amerika dan Jepang), dan faktor eksternal, yaitu rasisme kulit putih, yang menolak mereka sebagai bagian dari kelompok kulit putih meskipun kelompok Nisei adalah warga negara Amerika.

Full Text:

PDF PDF


DOI: https://doi.org/10.21831/ltr.v9i2.1194

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




______________________

 

                                 

 

__________________________________________________________________________________________________

 

 

RJI Main logo

 

      

The International Journal of Linguistic, Literature, and Its Teaching at http://http://journal.uny.ac.id/index.php/litera/ is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

 __________________________________________________________________________________________________ 

 

Flag Counter