Implementasi pembelajaran nonformal pada sekolah dasar Quran Hanifah di Kota Semarang

Imam Shofwan, Jurusan Pendidikan Luar Sekolah, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
Ghanis Putra Widhanarto, Teknologi Pendidikan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
Tristanti Tristanti, Pendidikan Luar Sekolah, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia

Abstract


Tujuan penelitian untuk mengetahui implementasi pembelajaran nonformal yang berkaitan dengan perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran dan evaluasi pembelajaran yang berbeda dengan sekolah dasar formal pada umumnya. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi partisipan, wawancara bebas terpimpin dan dokumentasi untuk mendapatkan data dan informasi akurat dengan pengetahuan yang mendalam tentang implementasi pembelajaran nonformal Sekolah Dasar Quran Hanifah Kota Semarang yang menggunakan pembelajaran yang berbeda dengan sekolah pada umumnya degan tujuan pembelajarannya adalah berakhlaqul karimah dan mampu menghafal Alquran. Hasil penelitian (1) perencanaan pembelajaran nonformal yang diselenggarakan sesuai dengan kalender akademik yang diberikan kepada orangtua; (2) proses pelaksanaan pembelajaran nonformal diawali dan diakhiri dengan doa serta dibuat peraturan (adab) dalam belajar yang mengedepankan tahfidz atau hafalan, (3) evalusi pembelajaran nonformal dilakukan di awal dengan tes kemampuan membaca, evaluasi proses dengan tes hafalan dan evaluasi akhir dengan tes ujian hafalan mingguan dan bulanan; dan (4) faktor pendukung adanya kegiatan parenting 2 (dua) mingguan serta penghambat tempat yang sempit dan kualifikasi pendidik belum lulus sarjana.

 

Implementation of nonformal learning in Hanifah Quran Primary Schools in Semarang City

 

Abstract

The purpose of the study was to determine the implementation of non-formal learning related to learning planning, the implementation of learning, and evaluation of learning that was different from formal elementary schools in general. This study uses a qualitative research approach with data collection techniques using participant observation, guided free interviews and documentation to obtain accurate data and information with in-depth knowledge about the implementation of nonformal learning in the Hanifah Quran Primary School in Semarang that uses learning that is different from the school in general. Research results (1) non-formal learning planning held in accordance with the academic calendar given to parents; (2) the process of implementing non-formal learning begins and ends with prayer and rules (adab) in learning that promote tahfidz or memorization, (3) nonformal learning evaluation is carried out at the beginning with reading ability tests, process evaluation with memorization tests and final evaluation with tests weekly and monthly memorization tests; and (4) supporting factors for 2 weekly parenting activities and narrow space barriers and the qualifications of educators have not yet graduated.


Keywords


implementasi pembelajaran; pembelajaran nonformal; sekolah tahfidz; implementation of learning; nonformal learning; tahfidz schools

Full Text:

FULLTEXT PDF

References


Arifin, Z. (2014). Evaluasi pembelajaran: Prinsip, teknik, prosedur. Bandung: Rosdakarya.

Delors, J. (1998). Education for the twenty-first century: Issues and prospects. Unesco.

Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia. (2006). Standar kompetensi PTK-PNF dan sistem penilaian. Jakarta: Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Direktorat Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Nonformal, Departemen Pendidikan Nasional.

Djamarah, S. B., & Zain, A. (2010). Strategi belajar mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Ernawati, E., & Mulyono, S. E. (2017). Manajemen pembelajaran program paket C di PKBM Bangkit Kota Semarang. Journal of Nonformal Education, 3(1), 60–71. https://doi.org/10.15294/jne.v3i1.8915

Fitria, S., & Suparno, S. (2016). Evaluasi pembelajaran keterampilan membaca permulaan di TK Fastrack Funschool kelas A program nusantara Yogyakarta. JPPM (Jurnal Pendidikan Dan Pemberdayaan Masyarakat), 3(1), 85. https://doi.org/10.21831/jppm.v3i1.6481

Hakim, L. (2009). Perencanaan pembelajaran. Bandung: Wacana Prima.

Handoko, H., & Wuradji, W. (2015). Evaluasi program pendidikan dan pengembangan anak usia dini (PPAUD) di Kabupaten Kulon Progo. JPPM (Jurnal Pendidikan Dan Pemberdayaan Masyarakat), 2(1), 24–38. https://doi.org/10.21831/jppm.v2i1.4841

Hidayat, D. (2016). Strategi pembelajaran partisipatif dalam meningkatkan hasil program pendidikan nonformal di Kabupaten Karawang. Journal of Nonformal Education, 2(1), 13–20. https://doi.org/10.15294/jne.v2i1.5309

Lestari, D. P., & Suminar, T. (2016). Pola pembelajaran program kecakapan hidup menjahit di BLK Kabupaten Pekalongan. Journal of Nonformal Education, 2(2), 120–127. https://doi.org/10.15294/jne.v2i2.7155

Nengsih, Y. K., Sari, A., & Helmi, H. (2018). Pengelolaan pembelajaran program paket C pada pusat kegiatan belajar masyarakat dan sanggar kegiatan belajar di Kota Palembang. JPPM (Jurnal Pendidikan Dan Pemberdayaan Masyarakat), 5(1), 51–60. https://doi.org/10.21831/jppm.v5i1.16936

Ningrum, E. (2016). Pengembangan sumber daya manusia bidang pendidikan. Jurnal Geografi Gea, 9(1). https://doi.org/10.17509/gea.v9i1.1681

Pramudyani, A. V. R., & Sugito, S. (2014). Implementasi pembelajaran terpadu terhadap perkembangan anak usia dini di KB-TK Islam Al Azhar 31 Yogyakarta. JPPM (Jurnal Pendidikan Dan Pemberdayaan Masyarakat), 1(2), 160–173. https://doi.org/10.21831/jppm.v1i2.2686

Presiden Republik Indonesia. Undang-Undang Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional, Pub. L. No. 20, Undang-Undang Republik Indonesia 26 (2003). Indonesia.

Sanjaya, W. (2015). Perencanaan dan desain sistem pembelajaran. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group.

Saripah, I., & Shantini, Y. (2016). Implementasi model pembelajaran mandiri program pendidikan kecakapan hidup perempuan. JPPM (Jurnal Pendidikan Dan Pemberdayaan Masyarakat), 3(2), 176. https://doi.org/10.21831/jppm.v3i2.11545

Shofwan, I., & Kuntoro, S. A. (2014). Pengelolaan program pembelajaran pendidikan alternatif komunitas belajar Qaryah Thayyibah di Salatiga Jawa Tengah. JPPM (Jurnal Pendidikan Dan Pemberdayaan Masyarakat), 1(1), 50–62. https://doi.org/10.21831/jppm.v1i1.2356

Sukmadinata, N. S. (2012). Metode penelitian pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Suryono, Y., & Tohani, E. (2016). Inovasi pendidikan nonformal. Yogyakarta: Graha Cendekia.

Vibriyanthy, R., & Fauziah, P. Y. (2014). Implementasi pendidikan karakter di Homeschooling Kak Seto Yogyakarta. JPPM (Jurnal Pendidikan Dan Pemberdayaan Masyarakat), 1(1), 75–85. https://doi.org/10.21831/jppm.v1i1.2358




DOI: https://doi.org/10.21831/jppm.v6i1.23434

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 JPPM (Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

JPPM (Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat) indexed by:

 
 
Creative Commons License
JPPM (Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat) by http://journal.uny.ac.id/index.php/jppm/index is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats