Menggali nilai-nilai permainan tradisional (Cublak-cublak suweng, Kucing-kucingan, Boi-boi an dan Lurah-lurahan) Di Taman Kanak-kanak Al-I’dad An-Nuur Sleman Yogyakarta

Abstract

Permainan tradisional tidak banyak dikenali oleh anak-anak zaman sekarang, terutama bagi anak yang tinggal di perkotaan. Penulis tertarik untuk melakukan penelitian di TK daerah Sleman yaitu TK Al-I’dad An-Nuur yang salah satu program pendidikannya adalah mengenalkan permainan tradisional seminggu sekali. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis induktif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa permainan tradisional yang dilakukan di pagi hari setiap minggu sekali pada jam 8 sampai 9 di TK Al-I’dad An-Nuur yaitu Cublak-cublak suweng, Kucing-kucingan, Boi-boi an, dan Lurah-lurahan. Permainan tersebut telah dimodifikasi sesuai dengan perkembangan anak. Nilai-nilai yang ada dalam permainan adalah kejujuran, ketangkasan, pantang menyerah, sportivitas, ketelitian, tanggung jawab, serta kerja sama.