Peningkatan rasa percaya diri anak melalui show and tell dengan media benda-benda pribadi pada anak taman kanak-kanak

Amini Amini, TK Negeri Pembina Yogyakarta, Indonesia
Muryati Muryati, TK Negeri Pembina Yogyakarta, Indonesia

Abstract


Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan rasa percaya diri anak melalui metode show and tell. Metode show and tell adalah salah satu metode pembelajaran yang dilakukan guru untuk menunjukkan sesuatu kepada audiens dan menjelaskan sesuatu meliputi bentuk, warna ukuran, komposisi, dan guna unsur. Metode penelitian ini ada penelitian tindakan kelas kolaboratif dengan guru pendamping sebagai pengamat. Instrumen penelitian yang digunakan adalah pedoman observasi dalam bentuk cheklist, unjuk kerja, dan dokumentasi. Subjek penelitian adalah anak-anak TK kelompok B TK Negeri Pembina Yogyakarta berjumlah 15 anak terdiri dari 10 anak laki- laki dan 5 anak perempuan. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan kemampuan rasa percaya diri anak yang signifikan melalui show and tell dengan benda-benda pribadi. Rasa percaya diri anak pra tidakan diperoleh hasil sebesar 58,05%, setelah dilakukan tindakan siklus I hasilnya meningkat 72,46 %, dan tindakan siklus II sebesar 81,34%. Rasa percaya diri anak yang muncul antara lain anak berani menatap dan mersepon orang diajak bicara, anak dapat memulai pembicaraan dengan orang lain, anak berani menyatakan keinginannya, anak berani memimpin di depn kelas, anak terbiasa meminta maaf jika bersalah dan meminta ijin jika meminjam barang teman serta mengucapkan terima kasih pada orang yang membantunya.

 

Abstract

The purpose of this study is to develop children's confidence through the show and tell method. The show and tell method is one of the learning methods used by the teacher to demonstrate and explain certain objects or concepts such as shape, color, composition and use of the elements. This is collaborative classroom action research with a companion teacher as an observer. The research instrument was an observation guideline in the form of a checklist, performance, and documentation. The subjects of the study were 15 kindergarten children of Group B, TK Negeri Pembina Yogyakarta consisting of 10 boys and 5 girls. The results showed a significant increase in children's confidence through show and tell method involving personal objects. The children’s confidence before treatment amounts to 58.05%, after the first cycle the results increased to 72.46%, and the confidence kept growing (81.34%) in the second cycle. Children’s self confidence that grew stronger was shown in children had the courage to look in the eye as people talk to them and participate in the conversation, to start conversations, to express their desires, to lead their friends in classroom setting, to apologize whenever they made mistakes, to ask for permission whenever borrowing someone else’s belongings, and to thank people who helped them.


Keywords


percaya diri; anak; show and tell; confidence; children

Full Text:

Fulltext PDF

References


Angelis, B. (2005). Confidence (percaya diri). Jakarta: Gramedia Pustaka.

Arikunto, S. (2009). Penelitian tindakan kelas. Jakarta: Bumi Aksara.

Arikunto, S. (2010). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. ed. rev. Jakarta: PT Rineka Cipta

Departemen Pendidikan Nasional. (2007). Pedoman pembelajaran bidang pengembangan pembiasaan di taman kanak-kanak. Jakarta: Depdiknas.

Hakim, T. (2005). Mengatasi rasa tidak percaya diri. Jakarta: Puspa Swara.

Iswidharmanjaya & Agung. (2004). Satu hari menjadi lebih percaya diri. Jakarta: Media Komputindo.

Kemendikbud. (2015). Penanaman sikap pendidikan anak usia dini. Jakarta:

Madya, S. (2011). Teori dan praktik penelitian tindakan (action research). Bandung: Alfabeta

Musfiroh, T. (2011). Show and tell edukatif panduan pengembangan social skill anak usia dini. Yogyakarta: Lokus.

Pusat Studi Pendidikan Anak Usia Dini Lemlit UNY. (2009). Buku panduan: Program pembelajaran untuk menstimulasi keterampilan sosial anak bagi pendidik taman kanak- kanak. Yogyakarta: Logung Pustaka.

Pusat Studi Pendidikan Anak Usia Dini Lemlit UNY. (2010). Buku panduan show and tell edukatif untauk pengembangan empati, afiliasi- resolusi konflik, kebiasaan positif anak usia dini. UNY.

Setiawan, A., Fajaruddin, S., & Andini, D. (2019). Development an honesty and discipline assessment instrument in the integrated thematic learning at elementary school. Jurnal Prima Edukasia, 7(1), 9-19. doi:https://doi.org/10.21831/jpe.v7i1.23117

Sidharto, S., & Izzaty, R. E. (2007). Pengembangan kebiasaan positif. Yogyakarta: Tiara Wacana.

Thantaway. (2005). Kamus istilah bimbingan & konseling. Jakarta: PT Indeks http://www.solusisehatku.com/memban gun-sikap-percaya-diri-pada-anak-sejak-usia-dini diakses tanggal 4 April 2017




DOI: https://doi.org/10.21831/jpa.v8i1.25876

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Jurnal Pendidikan Anak

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Our Journal indexed by:

     

Supervised by:

RJI Main logo



Creative Commons License

Jurnal Pendidikan Anak is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Based on a work at https://journal.uny.ac.id/index.php/jpa.

Jurnal Pendidikan Anak Stats