EULER BUCKLING FAILURE MODEL AT GALVANIZED PIPE INFLUENCED BY HOLE DETERIORATION AS PITTING CORROSION MODELLED EXPERIMENTAL APPROACHMENT

Miftahul Iman,

Abstract


Korosi adalah fenomena alam yang tidak dapat dihindari. Hampir seluruh
logam yang mengandung unsur paduan Ferrit akan mengalami peristiwa oksidasi
sebagai penyebab korosi. Banyak konstruksi sipil yang berada di lingkungan agresif
dan merupakan konstruksi-konstruksi vital yang melayani kebutuhan masyarakat
banyak, semisal pelabuhan, off shore structure, crane dan lain sebagainya kurang
memperhatikan dampak korosi yang terjadi pada konstruksi tersebut. Hal ini
disebabkan salah satunya oleh formulasi analitik satu dimensi untuk menentukan
beban kritis (Pcr) tidak dapat memberikan model yang optimal terhadap batang
aksial tekan dengan penampang yang tidak solid (hollow section) seperti halnya
dengan tube atau pipe dari sebuah struktur aksial tekan dengan adanya pengaruh
cacat berupa lubang yang dimungkinkan akibat reaksi korosi dalam bentuk pitting.
Penelitian ini mengembangkan model laboratorium yang mengunakan
prototype pipa galvanis sebanyak 16 sampel yang terdiri dari 3 sampel untuk uji
pendahuluan dan sampel lainnya dengan lubang pada tengah tinggi kolom dengan
rincian 3 sampel untuk lubang tunggal, selanjutnya disebut sebagai Single Hole
Pitting (SHP) dan lainnya untuk sampel dengan jumlah lubang lebih dari satu yang
terdiri dari sembilan sampel, selanjutnya disebut sebagai Multi Hole Pitting (MHP).
Sampel MHP dan SHP memiliki korelasi sedemikian rupa terhadap parameter
geometrik yang telah ditentukan sebelumnya.
Model eksperimen dalam penelitian ini memberikan nilai cukup baik dan lebih
mendekati nilai beban kritis berdasarkan hasil analitik metode Euler. Meskipun
demikian nilai tersebut sangat tergantung pada besaran nilai modulus elastisitas (E)
yang berikan pada formulasi Euler tersebut. Hasil penelitian menunjukkan Pcr benda
uji SHP lebih rendah daripada benda uji MHP (D24 = 15382,48 N < 6D4 = 15663,2
N). Begitu juga halnya dengan pengujian laboratorium namun efek 3-arah tekuk
yang ditimbulkan oleh pipa galvanis menunjukkan perilaku yang unik terutama pada
kekakuan dan orientasi tekuk yang terjadi. Penelitian ini juga membuktikan bahwa
tegangan dan kosentrasi tegangan yang terjadi pada saat tekuk belum mencapai
tegangan leleh.
Kata kunci: Tekuk Euler, Korosi pitting, modulus elastisitas


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.21831/inersia.v7i2.3689

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Miftahul Iman

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

 

Publisher:                   Co-Publisher:

Indexed by:
 
  
 

Supported by:
Jurnal Ilmiah Magister Managemen
 

Social Media:


 Online (e-ISSN): 2528-388X  || Printed (p-ISSN): 0216-762X

Lisensi Creative Commons
INERSIA by https://journal.uny.ac.id/index.php/inersia/index was distributed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.