Fanatisme Pada Anime Terhadap Pergeseran Perilaku Konservasi Budaya Lokal Di Kota Semarang
Thriwaty Arsal,
Abstract
Budaya lokal adalah warisan yang harus dijaga oleh seluruh masyarakat Indonesia, akan tetapi di era globalisasi kemajuan teknologi memudahkan budaya asing masuk dan memengaruhi masyarakat, salah satunya Budaya Jepang. Budaya Jepang menjadi terkenal melalui tayangan anime. Anime digemari oleh berbagai kalangan, bahkan telah dibentuk komunitas pecinta anime salah satunya Hocer Cosplay Semarang. Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk menjelaskan fanatisme pada anime menyebabkan perubahan perilaku konservasi budaya lokal. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif sehingga dapat dihasilkan penjelasan mendalam mengenai fanatisme anime yang memengaruhi perilaku konservasi budaya lokal. Hasil penelitian ini adalah pada tahap impuls, anggota Hocer Cosplay Semarang menganggap bahwa event cosplay adalah sarana untuk mewujudkan impian menjadi anime, di tahap persepsi mereka memaknai event cosplay dapat memberikan kepuasan karena hobi tersalurkan, di tahap manipulasi mereka memutuskan untuk ber-cosplay, dan tahap konsumasi mereka mulai ber-cosplay. Dalam kaitannya dengan budaya lokal, mereka cenderung menyukai budaya Jepang namun juga tidak melupakan budaya lokal.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Creswell, J. W., & Creswell, J. D. 2018. Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches Fifth Edition. Los Angeles, Sage Publications.
Darwan, M., Syahrina, I. A., & Okfrima, R. 2019. “Dukungan Sosial Hubungannya dengan Motivasi menjadi Cosplayer pada Cosmic (Cosplayer Minang Community) Padang”. Psyche 165 Journal, 12(1): 21–29. doi: https://doi.org/10.35134/jpsy165.v12i1.50
Frederick, G. 2016. “Fethisism pada Psiko Behavioral Cosplayer di Indonesia”. Ultimart: Jurnal Komunikasi Visual, 7(1), 30–41. doi: https://doi.org/https://doi.org/10.31937/ultimart.v7i1.372
Herimanto, & Winarno. 2018. Ilmu Sosial dan Budaya Dasar. Jakarta, Bumi Aksara.
Huda, A. N., Ummah, A. K., Salmah, N., Rismawati, & Raharja, A. T. 2022. “Perkembangan Gaya Hidup Remaja Terhadap Perilaku Imitasi di Kalangan Komunitas Japan Club East Borneo Kota Samarinda”. Educasia, 7(3), 215–229. doi: https://doi.org/10.21462/educasia.v7i3.130
Pakusadewo, M. R. 2017. “Cosplay dan Idola Remaja Medan (Studi Kajian Budaya Tentang Mimikri)”. Aceh Anthropological Journal, 1(2). 86-104. doi: https://doi.org/10.29103/aaj.v1i2.1144
Perwitasari, R., Fauzia, R., & Hidayatullah, M. S. 2019. “Hubungan Fanatisme pada Anime Dengan Sense Of Community pada Anggota Komunitas Rod Banjarmasin”. Jurnal Kognisia, 2 (1). 105-109. doi: https://doi.org/10.20527/jk.v2i1.1625
Pramana, N. A., & Mujab Masykur, A. 2020. “Cosplay Adalah “Jalan Ninjaku” Sebuah Interpretative Phenomenological Analysis”. Jurnal Empati, 8(3), 646-654. doi: https://doi.org/10.14710/empati.2019.26508
Restu, U., & Agustina, H. 2017. “Peristiwa Komunikasi Dalam Pembentukan Konsep Diri Otaku Anime”. Jurnal Kajian Komunikasi, 5(2). doi: https://doi.org/10.24198/jkk.v5i2.11405.
Ritzer, G., & J Goodman, D. 2014. Teori Sosiologi Modern (Edisi ke 7). Jakarta, Kencana Prenada Media Grup.
Sambodo, N. 2023. Statistik Kebudayaan 2023. Tangerang, Pusdatin Kemendikbudristek.
Setyaningrum, N. D. B. 2018. “Budaya Lokal di Era Global”. Jurnal Ekspresi Seni, 20(2), 102–112. doi: http://dx.doi.org/10.26887/ekse.v20i2.392
Shindo, Y. 2015. Mengenal Jepang. Jakarta, PT Kompas Media Nusantara.
Sugihartono, R. A. 2010. Animasi Kartun dari Analog Sampai Digital. Jakarta, Indeks.
Sugiyono. 2019. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung, Alfabeta.
Supriono. 2020. “Pengembangan Konservasi Wisata Budaya Melalui Wisata Even (Studi pada Pelaksanaan Festival Reyog Nasional di Kabupaten Ponorogo)”. Jurnal Profit, 14 (1), 69-74. doi:10.21776/ub.profit.2020.014.01.8
DOI: https://doi.org/10.21831/socia.v21i1.72353
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Prima Audria Artha, Thriwaty Arsal
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
SOCIA is published by Faculty of Social Sciences, Yogyakarta State University in collaboration with HISPISI.
eISSN : 2549-9475 | pISSN : 18295797
SOCIA is abstracting, indexing, and listing in the following databases:
Suported by:
View My Stats