EDUCATIONAL MULTIFUNCTION ROBOT (INDOBOT)SEBAGAI ROBOT EDUKASI
Abstract
Abstrak
Masyarakat Indonesia cukup sulit untuk mendapatkan media edukasi robotika dengan harga terjangkau. Produk robot edukasi di pasaran hanya terdiri dari satu fungsi untuk satu robot dengan harga mahal. Dari permasalahan tersebut maka terdapat peluang untuk membuat Educational Multifunction Robot (Indobot) sebagai robot edukasi dengan menawarkan lima fungsi dalam satu robot dan harga terjangkau Rp 700.000,-. Tujuan dari pelaksanaan program ini adalah menciptakan produk robot edukasi multifungsi untuk memenuhi kebutuhan pasar. Metode pelaksanaan yang digunakan adalah: 1) Analisis situasi, 2) Survei jenis bahan, 3) Pemilihan kualitas bahan, 4) Pembuatan desain, 5) Pembuatan mekanik robot, 6) Proses perakitan dan penyolderan, 7) Finishing, 8) Pengecekan kualitas produk, dan 9) Promosi dan pemasaran. Dalam pelaksanaan program PKM-K, Indobot telah menjual 54 unit robot dengan omset penjualan sebesar Rp. 37.800.000,-. Penjualan tersebut menghasilkan keuntungan sebesar Rp. 9.950.000,-. Dari analisis keuangan yang telah dilakukan menunjukkan Net Profit Margin sebesar 26,32% dan tingkat Return on Equity sebesar 103,09%. Dari hasil tersebut, Indobot berpotensi untuk berkembang menjadi usaha robotika yang mampu menyediakan modul robot sebagai media pembelajaran..
Kata Kunci: robot, multifunctionn, indobot, edukasi
EDUCATIONAL MULTIFUNCTION ROBOT (INDOBOT) FOR ROBOT IN EDUCATION
Abstract
Indonesian society is quite difficult to get media robotics education at an affordable price. Educational robot products on the market consists of only one function to a robot with an expensive price. Of these problems then there is an opportunity to make Multifunction Educational Robot (Indobot) as robot education by offering five functions in one robot and affordable price of Rp 700 hundred, -. The goal of this program is to create a multifunctional educational robot products to meet market needs. Methods of execution used were: 1) Analysis of the situation, 2) Survey of types of materials, 3) Selection of quality materials, 4) Preparation of designs, 5) Preparation of a mechanical robot, 6) The process of assembling and soldering, 7) Finishing, 8) Checking the quality of the product and 9) promotion and marketing. In the implementation of the program PKM-K, Indobot has sold 54 units of the robot with a sales turnover of Rp. 37.8 million. The sale generated a profit of Rp. 9.95 million, -. Of financial analysis that has been done shows Net Profit Margin of 26.32% and a Return on Equity of 103.09%. From these results, Indobot potential to develop into a business of robotics capable of providing robotic module as a learning medium.
Keywords: robot, multifunction, indobot, education.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.