UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN SISWA DI MASA PANDEMI COVID 19 MELALUI METODE PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENT DI SMK NEGERI 1 SAPTOSARI
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keaktifan siswa pada Kompetensi Dasar Menerapkan Cara Perawatan Transmisi Manual di Kelas XI TKR B SMK Negeri 1 Saptosari melalui penerapan metode pembelajaran Teams Games Tournament (TGT).
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari tiga siklus, setiap siklus terdiri dari empat tahapan yaitu: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Subyek penelitian ini kelas XI TKR B SMK Negeri 1 Saptosari Tahun Ajaran 2020/2021 yang berjumlah 32 siswa. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode observasi dan angket, dan instrumen yang digunakan terdiri dari: lembar observasi dan angket. Teknik analisa data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kuantitatif dengan prosentase. Indikator keberhasilan dalam penelitian ini sebesar lebih dari 75% siswa aktif dalam pembelajaran.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan metode pembelajaran TGT dapat meningkatkan keaktifan siswa prosentase keaktifan secara keseluruhan sebesar 79,43% dari prosentase maksimal, rata-rata peningkatan keaktifan belajar dari siklus I ke siklus II sebesar 10,88% sedangkan dari siklus II ke siklus III sebesar 13,76%.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Arifin, Z., & Adhi, S. (2012). Pengembangan Pembelajaran Aktif dengan ICT. Skripta Media Creative.
Bambang, D., Ginanjar, E. G., & Sriyono. (2019). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Rendahnya Partisipasi Belajar Peserta Didik Smk. Journal of Mechanical Engineering Education, 6(2), 206–219. https://doi.org/10.17509/jmee.v6i2.21797
Harususilo, Y. E. (2019). Skor PISA 2018: Peringkat Lengkap Sains Siswa di 78 Negara, Ini Posisi Indonesia". Kompas.Com, 1.
Isjoni. (2009). Pembelajaran Kooperatif: Meningkatkan Kecerdasan Komunikasi Antar Peserta Didik. Pustaka Pelajar.
Mulyasa. (2002). Manajemen Berbasis Sekolah: Konsep, Strategi dan Implementasi. Remaja Rosda Karya.
Mulyasa. (2008). Menjadi Guru Profesional Menciptakan Pelajaran Kreatif dan Menyenangkan. Remaja Rosda Karya.
Ningsih, A. (2018). Pengaruh Keaktifan Siswa Terhadap Hasil Belajar Ekonomi Kelas X di SMAN 2 Gunung Sahilan. Jurnal Pendidikan Ekonomi Akuntansi FKIP UIR, 6(2), 61–66.
Pambayun, N. A. Y., Sofyan, H., & Haryana, K. (2020, December). Vocational High School Infrastructure Conditions and The Challenges in Facing The Era of Literation and Industrial Revolution 4.0. In Journal of Physics: Conference Series (Vol. 1700, No. 1, p. 012068). IOP Publishing.
Sardiman. (2009). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Rajawali Press.
Slavin, R. E. (2005). Cooperative Learning, Teori Riset dan Praktik. Nusa Media.
Suharsimi, A. (2006). Prosedur Penelitian, Suatu Pendekatan Praktek. Erlangga.
Warsono, & Haryanto. (2014). Pembelajaran Aktif. Remaja Rosda Karya.
DOI: https://doi.org/10.21831/jpvo.v3i2.40211
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Jurnal Pendidikan Vokasi Otomotif
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Indexed by
Supported by:
Jurnal Pendidikan Vokasi Otomotif is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at https://journal.uny.ac.id/index.php/jpvo.