Pelatihan Pengolahan Sampah Plastik Kresek Sebagai Upaya Pemberdayaan Buruh Wanita Pengangkut Pasir di Desa Marong Jamaq kecamatan Selaparang Mataram Nusa Tenggara Barat

sri puji astuti, mataram university, Indonesia
Rina Kurnianingsih,
Mursal Ghazali,
Eka Sunarwidhi,
Sunarpi Sunarpi,

Abstract


Kegiatan pengabdian pada masyarakat dengan khalayak buruh wanita pengangkut pasir di Desa Marong Jamaq Kelurahan Karang baru Kecamatan Selaparang, Kota Mataram, telah selesai dilaksanakan. Tujuan dari kegiatan ini adalah menumbuhkan dan mengasah keterampilan membuat produk dekoratif berbahan dasar sampah plastik kresek, memotivasi warga untuk mengembangkan kreativitas dan membuat usaha mandiri berbasis keterampilan mengolah sampah plastik kresek. Kegiatan ini dilakukan dengan pendekatan Focus Group Discussion, yang mencakup pelatihan, pembinaan dan evaluasi untuk memantau keberhasilan kegiatan menggunakan metode observasi. Materi yang disampaikan meliputi bahaya sampah plastik kresek bagi kesehatan dan lingkungan, upaya penanganan sampah plastik kresek skala rumah tangga, melatih pembiasaan dalam menciptakan lingkungan bersih, alternatif pemanfaatan sampah plastik kresek, aneka olahan sampah plastik kresek menjadi bahan dekoratif. Kesimpulan yang diperoleh dari kegiatan ini, sebanyak 100% peserta memahami materi yang disampaikan, sebanyak 85% peserta memahami cara pembuatan bahan dekoratif dari sampah plastik kresek, sebanyak 95% peserta termotivasi untuk menerapkan dan mengembangkan aneka model produk dekoratif, dan sebanyak 90% peserta termotivasi untuk memasarkan produk dekoratif yang dibuat.

 Abstract

Community service activities with an audience of women labour for carrying sand in Marong Jamaq Village, Karang baru SubDistrict, Selaparang District, Mataram City, have been done. The aim of this activity were provided skills of make decorative products from rubbish of plastic bag, to motivate Marong Jamaq community to develop creativity and create independent business-based on skills in processing plastic bag. The activity was carried out with a Focus Group Discussion approach, which included training, coaching and evaluation to monitor the success of activities using the observation method. The material presented included the effect of plastic waste for health and environment, the utilization of plastic bag, practicing habituation of clean life, the alternatives of plastic create, the plastic bag create into decorative materials. The conclusions of this activity, as many as 100% of participants understood the material presented, as many as 85% of participants understood how to make decorative materials from plastic bag, as many as 95% of participants were motivated to apply and develop of various decorative product models, and as many as 90% of participants were motivated to sell decorative products hand made.

 


Keywords


sampah plastik kresek, produk dekoratif, Desa Marong Jamaq

Full Text:

FULLTEXT PDF

References


Aziz, N. (2018). Indonesia sangkal penyumbang sampah plastik terbesar di kawasan. https://www.bbc.com/indonesia/majalah-42833138. indonesia: BBC news, indonesia.

Ruliantara, A. D. (2018). Analisis Kualitas Air Dan Strategi Pengendalian Pencemaran Terhadap Sungai Jangkok Di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat . Malang: Universitas Brawijaya.

Wibowo, I. (vol. 13, no. 1, Juli 2009). Pola perilaku Kebersihan: Studi Psikologi Lingkungan Tentang Penanggulangan Sampah Perkotaan. MAKARA, Sosial Humaniora, 37-47.




DOI: https://doi.org/10.21831/jpmmp.v3i1.21987

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Accepted and published papers will be freely accessed in this website and the following abstracting & indexing databases:

   

 

 
Creative Commons License
Jurnal Pengabdian Masyarakat MIPA dan Pedidikan MIPA is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
 
 Flag Counter
 

 

View My Stats

 

Supervised by:

RJI Main logo