Perbandingan pengaruh antara latihan bowling jarak sesungguhnya dengan latihan bowling jarak dekat ke jarak sesungguhnya terhadap ketepatan dan kecepatan bowling cricket pada siswa putra ekstrakulikuler cricket
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Perbedaan Pengaruh Antara Latihan Bowling Jarak Sesungguhnya Dengan Latihan Jarak Dekat Ke Jarak Sesungguhnya Terhadap Ketepatan dan Kecepatan Bowling Cricket, (2) Perbedaan Pengaruh Lebih Baik Mana Antara Latihan Jarak Sesungguhnya dengan Latihan Bowling Jarak Dekat ke Jarak Sesungguhnya Terhadap Ketepatan dan Kecepatan Bowling Cricket. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan pretest-posttest design. Populasi dalam penelitian ini adalah ekstrakulikuler cricket di SMA Negeri 6 Surakarta yang berjumlah 30 siswa. Teknik sampling yang digunakan adalah Total Sampling, besaran sampel yang digunakan adalah sebanyak 30 siswa. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan tes dan pengukuan dalam olahraga menggunakan petunjuk tes bowling. Teknik analisis data dilakukan dengan analisis statistik menggunakan uji t pada taraf 5%, untuk memenuhi asumsi hasil penelitian dilakukan uji persyaratan analisis yaitu dengan uji normalitas dan uji homogenitas, uji perbedaan dan persentase peningkatan. Berdasarkan hasil analisis data, maka penelitian ini menghasilkan simpulan sebagai berikut: (1) Ada pengaruh yang signifikan antara latihan bowling jarak sesungguhnya dengan latihan jarak dekat ke jarak sesungguhnya terhadap ketepatan dan kecepatan Bowling Cricket pada siswa putra peserta kegiatan ekstrakulikuler SMA Negeri 6 Surakarta Tahun Pelajaran 2018/2019. Hal ini dibuktikan dari hasil penghitungan tes akhir masing-masing kelompok yaitu thitung = 6.9855 lebih besar dari pada ttabel = 2.145 dengan taraf signifikasi 5%. (2) Latihan bowling jarak sesungguhnya lebih baik pengaruhnya dari pada latihan bowling jarak dekat ke jarak sesungguhnya terhadap ketepatan dan kecepatan Bowling Cricket pada siswa putra peserta kegiatan ekstrakulikuler SMA Negeri 6 Surakarta Tahun Pelajaran 2018/2019. Berdasarkan persentase peningkatan Bowling Cricket menunjukkan bahwa kelompok 1 (kelompok yang mendapat perlakuan dengan latihan bowling jarak sesungguhnya) adalah 157.692% > kelompok 2 (kelompok yang mendapat perlakuan latihan bowling jarak dekat ke jarak sesungguhnya) adalah 107.547%.
A comparison of the effect of the actual distance bowling exercises and close to actual distance bowling exercises on the accuracy and speed of bowling cricket on the cricket extracurricular male students
Abstract
The purpose of this study was to determine: (1) The Difference between the Effect of Real Distance Bowling Exercise and Near Distance Reality Exercise against the Accuracy and Speed of Bowling Cricket, (2) The Difference between the Better Effect between Real Distance Exercise and Near Distance Bowling Exercise Truly the accuracy and speed of Bowling Cricket. This study uses an experimental method with pretest-posttest design. The population in this study is cricket extracurricular at SMA Negeri 6 Surakarta of 30 students. The sampling technique used was Total Sampling, the sample size used was 30 students. Data collection techniques performed by tests and bookkeeping in sports using bowling test instructions. The data analysis technique was carried out by statistical analysis using the t test at the level of 5%, to meet the assumptions of the results of the study the analysis requirements were tested using the normality test and homogeneity test, the difference test and the percentage increase. Based on the results of data analysis, this study produces the following conclusions: (1) There is a significant influence between bowling training with real distance training with close to real distance training on the accuracy and speed of Bowling Cricket on male students participating in extracurricular activities. SMA Negeri 6 Surakarta Academic Year 2018/2019. This is evidenced from the results of the final test count of each group, namely tcount = 6.9855, greater than ttable = 2.145 with a significance level of 5%. (2) Bowling training is actually better than bowling training to the actual distance to the accuracy and speed of Bowling Cricket on male students participating in extracurricular activities SMA Negeri 6 Surakarta Academic Year 2018/2019. Based on the percentage increase in Bowling Cricket shows that group 1 (the group that received treatment with actual distance bowling exercises) was 157,692%> group 2 (the group that received the treatment of bowling training at close range to the real distance) was 107,547%.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Australian Cricket Board. 2000. Coaching Youth Cricket. Australia : Humans Kinetic.
Dellor, R. 2010. Cricket: Steps to Success. United States of America: Human Kinetics, Inc.
Kämpfe, A., Höner, O., dan Willimczik, K. 2014. Multiplicity And Development Of Achievement Motivation: A Comparative Study Between German Elite Athletes With And Without A Disability. European Journal of Adapted Physical Activity, 7(1), 32–48.
Mia Kusumawati. 2017. Penelitian Pendidikan Penjas. Bekasi Kota : Samadiru.
Muhibin Syah. 2003. Psikologi Pendidikan Dengan Pendekatan Baru. Bandung: PT Remaja Rosda Karya.
Mulyono Biyakto Atmojo. 2008. Tes dan Pengukuran Dalam Pendidikan Jasmani Olahraga. Surakarta: Universitas Sebelas Maret Press.
Nuruddin Priya B.S. 2006. Program Pelatihan Anaerob Atlet Sepak Bola. Jurnal Ilmiah Spirit. ISSN: 1411-8319, Vol. 6, No. 1, PP: 17-18
Persatuan Cricket Indonesia. 2006. Pengantar Olahraga Cricket. Jakarta : Indonesia Cricket Foundation.
Pont, I. 2010. Coaching Youth Cricket. United States of America: Human Kinetics, Inc.
Rechie, Benaud. 2008. Bob Woolmer’s Art and Science of Cricket. South Afrika : Struik publishers.
Roebuck, P. 2006. In It To Win It: The Australian Cricket Supremacy. Australia: Allen & Unwin.
Sterdt, E., Liersch, S., and Walter, U. 2013. Correlates Of Physical Activity Of Children And Adolescents: A Systematic Review Of Reviews. Health Education Journal, 0(0) 1–18.
Sudjana. 2002. Desain dan Analisis Eksperimen. Bandung: Tarsito.
Sutrisno Hadi. 1995. Metodologi Research. Yogyakarta: Andi Offset.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 3/2005. Sistem Keolahragaan Nasional. Jakarta.
DOI: https://doi.org/10.21831/jorpres.v16i1.29990
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 Jorpres (Jurnal Olahraga Prestasi)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.