PEMBUATAN PENGOLAH AIR KOTOR MENJADI AIR BERSIHPADA DAERAH BANJIR DI DUSUN KALIDENGEN II TEMONKULON PROGO

Didik Purwantoro, Lutjito, dan Suparman,

Abstract


Hampir setiap musim hujan Dusun Kalidengen II, Desa Kalidengen,Kecamatan temon, Kabupaten Kulon Progo selalu tergenang air banjir sehinggamasalah air sangat penting untuk diperhatikan. Air jernih belum tentu bersih.Jernih tidak sama dengan bersih. Tetapi, dalam kehidupan sehari-hari banyakyang mengira air jernih pasti layak diminum, anggapan ini keliru. Air jernihboleh jadi kaya zat berbahaya-beracun yang tidak kelihatan. Jangankan dilihatdengan mata telanjang, memakai mikroskup saja tak terlihat. Ini terjadi karenazat tersebut terlarut. Uraian di atas membuat kita berpikir ulang perihal kualitasair yang biasa diminum. Bersihkah air pencuci beras, sayur, ikan, daging, dankuah sayur di rumah, restoran, warung langganan kita? Air minumnya mungkintampak jernih, tetapi bersihkah?Sasaran PPM program unggulan ini kelompok karang taruna padukuhanKalidengen II. Dengan ketua Karang Taruna Bp. Ngatijo. Dalam memenuhikebutuan akan air bersih sangat kesulitan dikarenakan air sumur sudah tercemaroleh kotoran air genangan banjir. Saking sulitnya mendapatkan air bersih,mereka juga lebih memilih menggunakan air sumur yang tercemar genanganbanjir. Dengan adanya permasalahan air maka perlu adanya cara untukmemecahkan bagaimana kebutuhan akan air bersih bisa tersedia dan tercukupisehingga perlu dibuat alat penyaring air dari air yang sudah ada menjadi airyang layak untuk digunakan untuk mandi, cuci dan memasak sehingga aktivitasmasyarakat desa kalidengen tidak terganggu.Creativitas para warga Sangat menggembirakan sehingga memotivasiwarga lain untuk membuat saringan air secara mandiri. Dengan adanya saringanair ini diharapkan warga masyarakat sekitar dusun Kalidengen II bisa ikutmenikmati teknologi cara menyaring air dengan saringan pasir cepat Hasil daripembuatan saringan air ini bisa dimanfaatkan untuk menghasilkan air bersihdan meningkatkan kebersihan dan kesehatan lingkungan, sehingga diharapkanbisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat lingkunganya.

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.21831/ino.v16i2.3384

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c)