Stabilisasi Tanah dengan Penambahan Arang Kayu terhadap Nilai Daya Dukung CBR (Studi Kasus Jalan Desa Cibingbin, Kecamatan Cibaliung, Kabupaten Pandeglang)
Enden Mina, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Indonesia
Woelandari fathonah, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Indonesia
Machammad Wally Gilbran Althaf, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Indonesia
Yuli Fajarwati, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia
Abstract
ABSTRACT
The condition of the road in Cibingbin village, Cibaliung sub-district, Pandeglang district, was used as the main soil sample in this test. This study aims to determine the effect of Sengon Wood (Paraserianthes Falcataria) Charcoal as a soil stabilizing agent that can increase the bearing capacity of the soil.This study uses 2 methods, the first is testing the physical properties of the soil, such as testing water content, specific gravity, sieve analysis, liquid limit and plastic limit and the second testing is soil mechanical testing including compaction, DCP, and CBR testing with curing for 3 days.From the results of the study, it was found that the original soil based on the USCS classification was included in the soil type of inorganic clay with high plasticity (CH), and the CBR test without soaking the original soil obtained a value of 4.8%, and by using Wood Charcoal added in the mixture. 4%,6%,8%,10% and 12%, the CBR values obtained are 9.83% ,13%, 20%, 19% and 17.5%. and the optimum wood charcoal mixture obtained was 19%. For curing for 3 days at a mixture of 4%, 6%, 8%, and 10%, the CBR values were 12%, 14.3%, 22% and 20%, and the optimum value was obtained in the 8% charcoal mixture.
ABSTRAK
Kondisi jalan pada desa Cibingbin, Kecamatan Cibaliung, Kabupaten Pandeglang , dijadikan sebagai sampel utama tanah pada pengujian ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Arang Kayu berjenis Kayu Sengon sebagai bahan stabilisasi tanah yang bisa menaikan daya dukung tanah. Penelitian ini menggunakan 2 metode, yang pertama pengujian sifat fisik tanah, seperti pengujian kadar air, berat jenis, analisa saringan, batas cair dan batas plastis dan pengujian kedua yaitu pengujian mekanis tanah meliputi pemadatan, DCP, dan pengujian CBR dengan pemeraman selama 3 hari. Dari hasil penelitian didapatkan tanah asli berdasarkan klasifikasi USCS termasuk dalam tanah berjenis tanah lempung tak organik dengan plastisitas tinggi (CH), dan pada pengujian CBR tanpa rendaman pada tanah asli didapat nilai sebesar 4,8% ,dan dengan menggunakan bahan tambah Arang Kayu pada campuran 4%,6%,8%,10% dan 12%, didapatkan nilai CBR sebesar 9,83% ,13%, 20%, 19% dan 17,5%. dan campuran arang kayu optimum yang didapat sebesar 19%,Untuk pemeraman selama 3 hari pada campuran 4%,6%,8%,dan 10% , didapatkan nilai CBR sebesar 12%,14,3%, 22% dan 20%, dan didapatkan nilai optimum pada campuran arang 8%.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Hardiyatmo, Hary Christady,Mekanika Tanah I, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. 1992.
Direktorat Jenderal Bina Marga,Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.” Spesifikasi Umum Untuk Pekerjaan Konstruksi Jalan dan Jembatan. 2018.
Kusuma, Rama Indera, Enden Mina, and Naufal Fakhri. "STABILISASI TANAH LEMPUNG LUNAK DENGAN MEMANFAATKAN LIMBAH GYPSUM DAN PENGARUHNYA TERHADAP NILAI CALIFORNIA BEARING RATIO (CBR)(Studi Kasus Jalan Simpang Kertajaya, Kec. Sumur, Kab. Pandeglang. Koordinat-6.672997, 105.595341)." Fondasi: Jurnal Teknik Sipil 7.1 (2018).
Arzali Bahtiar R .”Karakterisasi Partikel Arang kayu Sengon Hasil Tumbukan Mesin Ball Mining dan Pemanasan Lanjut”. Naskah Publikasi Ilmiah. Prodi Teknik Mesin UMS. pp 9-10. 2020.
Sengeoris, M. “ Pemanfaatan Bubuk Arang Kayu sebagai Bahan Stabilisasi terhadap Kuat Dukung Tanah Lempung Sukodono dengan Variasi Perawatan”.Publikasi Ilmiah prodi Teknik Sipil UMS. 2016
Sarie, Fatma. "PENGARUH PENAMBAHAN BUBUK ARANG KAYU PADA TANAH LEMPUNG TERHADAP NILAI INDEKS PLASTISITAS DAN NILAI CBR." Jurnal Kacapuri: Jurnal Keilmuan Teknik Sipil 4.1 (2021):223-233. http://dx.doi.org/10.31602/jk.v4i1.5271.g3138
Kusuma, Rama Indera, Enden Mina, and Achmad Fauzi Irhamna. "Stabilisasi Tanah Lempung Menggunakan Fly Ash Terhadap Nilai CBR." Fondasi: Jurnal Teknik Sipil 2.2 (2013). http://dx.doi.org/10.36055/jft.v2i2.1731
Badan Standarisasi Nasional. (2008). SNI 1965:2008 Cara uji penentuan kadar air untuk tanah dan batuan di laboratorium. Kementrian Pekerjaan Umum, BadanPenelitian dan Pengembangan PU.
Badan Standarisasi Nasional. (2008). SNI 1964:2008 Cara uji berat jenis tanah. Kementrian Pekerjaan Umum, Badan Penelitian dan Pengembangan PU.
Badan Standarisasi Nasional. (2008). SNI 1967:2008 Cara uji penentuan batas cair tanah. Kementrian Pekerjaan Umum, BadanPenelitian dan Pengembangan PU.
Badan Standarisasi Nasional. (2008). SNI 1966:2008 Cara uji penentuan batas plastis dan indeks plastisitas tanah. Kementrian Pekerjaan Umum, Badan Penelitian dan Pengembangan PU.
Badan Standarisasi Nasional. (2008). SNI 3423:2008 Cara uji analisis ukuran butir tanah. Kementrian Pekerjaan Umum, Badan Penelitian dan Pengembangan PU.
Badan Standarisasi Nasional. (2008). SNI 1742:2008 Cara uji kepadatan ringan untuk tanah. Kementrian Pekerjaan Umum, Badan Penelitian dan Pengembangan PU.
Badan Standarisasi Nasional. (2008). SNI 03-1744-2012., (2012) Metode uji CBR laboratorium. Kementrian Pekerjaan Umum, Badan Penelitian dan Pengembangan PU.
DOI: https://doi.org/10.21831/inersia.v18i1.47372
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Rama Indera Kusuma, Enden Mina, Woelandari fathonah, Machammad Wally Gilbran Althaf, Yuli Fajarwati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.