Pengaruh Penempatan Tirai Satu Baris pada Pilar Jembatan terhadap Kedalaman Gerusan

Andy Dictanata, , Indonesia
Lutjito Lutjito, , Indonesia

Abstract


ABSTRACT

 

Pillar is a part of the structure under a bridge whose presence causes changes in the river flow patterns. The flow pattern changes resulted scours around the pil-lars. This study aims to determine the effect of the placement of the curtains one line at a bridge pillar on the local scour depth. This final project using the model as a tool pillar final observations with depth parameters and discharge the same water flow. With a height of 0.1 m of sand, 1:09 flow rate lt / sec. The test specimen using a round pipe with a diameter of 0.026 m, height pillars 0:25 am as a tool for testing. This test uses standard tilting flume belonging Hydraulics Laboratory of Education Department of Civil Engineering and Planning to include a pump. Tests carried one with a variety of shapes curtain bridge 1 line. Based on test results and discussion, it can be concluded the use of a safety curtain bridge piers arranged one straight line 29% more effective than in a sky-scraper without safety curtain. While the use of a safety curtain pillars arranged one curved line 25% more effective than in a skyscraper without safety curtain. If seen from the results of scour around bridge piers that occurred in each test.

 Keywords: pillar models, scour depth, variation curtain.

 

 

 

 

ABSTRAK

 

 

 

Pilar merupakan bagian struktur bawah jembatan yang keberadaannya menyebabkan perubahan pola aliran sungai. Perubahan pola aliran tersebut mengakibatkan terjadinya gerusan lokal di sekitar pilar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penempatan tirai satu baris pada pilar jembatan ter-hadap kedalaman gerusan lokal. Kajian  ini menggunakan model pilar sebagai alat pengamatan tugas akhir dengan parameter kedalaman aliran dan debit air sama. Dengan ketinggian pasir 0.1 m, debit aliran 1.09 lt/det. Benda uji ini menggunakan pipa bulat dengan diameter 0.026 m, tinggi pilar 0.25 m sebagai alat untuk pengujian. Pengujian ini menggunakan standard tilting flume milik Laboratorium Hidrolika Jurusan Pen-didikan Teknik Sipil dan Perencanaan dengan dilengkapi sebuah pompa. Pengujian dilakukan satu kali dengan variasi bentuk tirai jembatan satu baris. Berdasarkan hasil pengujian dan pembahasan, maka dapat diperoleh kes-impulan penggunaan tirai pengaman pilar jembatan ditata satu baris lurus lebih efektif 29% dibandingkan dengan pilar tanpa tirai pengaman. Sedangkan penggunaan tirai pengaman pilar ditata satu baris melengkung lebih efektif 25% dibandingkan dengan pilar tanpa tirai pengaman. Jika dilihat dari hasil gerusan di sekitar pilar jembatan yang terjadi pada masing-masing pengujian.

 

Kata kunci: kedalaman gerusan, model pilar, variasi tirai.

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.21831/inersia.v12i2.12587

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Andy Dictanata, Lutjito Lutjito

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

 

Publisher:                   Co-Publisher:

Indexed by:
 
  
 

Supported by:
Jurnal Ilmiah Magister Managemen
 

Social Media:


 Online (e-ISSN): 2528-388X  || Printed (p-ISSN): 0216-762X

Lisensi Creative Commons
INERSIA by https://journal.uny.ac.id/index.php/inersia/index was distributed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.