Pendidikan berbasis nilai untuk guru taman kanak-kanak

Rukiyati Rukiyati, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia
Lusila Andriani Purwastuti, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia
Mami Hajaroh, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia
Arif Rohman, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia

Abstract


Studi ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan profesional guru dalam menghidupkan nilai-nilai yang diterapkan di sekolah. Kegiatan ini menggunakan strategi berupa teori, dialog, dan proyek. Instrumen yang digunakan adalah kuis dan angket. Teknik analisis menggunakan analisis deskriptif. Subjek kegiatan adalah guru Taman Kanak-Kanak di berbagai wilayah di Indonesia, meliputi Nusa Tenggara Timur, Sumatera, Jawa dan Hong Kong sejumlah 142 orang. Hasil kegiatan menyimpulkan bahwa para guru telah dapat memahami nilai-nilai dan mempraktikkannya di dalam kegiatan pembelajaran. Para peserta mengungkapkan bahwa mereka mendapatkan ilmu yang sangat bermanfaat dan juga dapat bertukar pengalaman dengan guru di luar Yogyakarta sehingga pertemanan peserta tampak semakin akrab. Peserta menilai kegiatan telah berjalan sangat baik dan bermanfaat.  Saran dalam kegiatan selanjutnya adalah dilibatkannya orang tua siswa dalam kegiatan ini sehingga tujuan pendidikan berbasis nilai dapat dicapai dengan lebih optimal.

Kata kunci: Pendidikan taman kanak-kanak, nilai-nilai, kompetensi guru

Full Text:

81-87 PDF

References


Departemen Pendidikan Nasional. Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan menengah.

Detik.com. (2019). Tawuran Pelajar di Sukabumi Makin Mengkhawatirkan, Polisi Patroli Siber. Diakses dari https://news.detik.com/berita-jawa-barat/d-4774828/tawuran- pelajar-di-sukabumi-makin-mengkhawatirkan-polisi-patroli-siber

Direktorat Pendidikan TK dan SD. 2004. Kurikulum TK dan RA. Standar Kompetensi. Jakarta.

Hajaroh, M., Puwastuti, L. A., Suranto, Muthmainnah. (2019). Pendidikan Berbasis Nilai di Taman Kanak-Kanak. Yogyakarta: Laksbang Pressindo.

Herwin, H. (2019). Evaluasi Program Pembelajaran IPS di Sekolah Dasar Negeri 126 Lagoe. DIDAKTIKA: Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar, 2(2), 41-48.

Lickona, T. (1992). Educating for Character: How Our School Can Teach Respect and Responsibility. New York: Bantam books.

Lickona, T. (2013). Pendidikan Karakter Panduan Lengkap Mendidik Siswa Menjadi Pintar dan Baik. Bandung : Nusa Media.

Nest Team. (2007). Modul Perkembangan Anak untuk PPAUD. Jakarta : Dir.PAUD, Kemendiknas.

Peraturan Presiden No. 87 Tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025

Kopp, Claire B. & Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional

Sahroni, D. (2017). Pentingnya Pendidikan Karakter Dalam Pembelajaran. Prosiding Seminar Bimbingan dan Konseling, Vol. 1(1), 115-124.

Tola, F. dan Suardi. (2016). Begal Motor Sebagai Perilaku Menyimpang. Jurnal Equilibrium Pendidikan Sosiologi, Vol. 4(1).

Wahyudi, CHA dan Damayanti, Dwi Retna. 2005. Program Pendidikan Untuk Anak Usia Dini di Prasekolah Islam. Jakarta: Grasindo.

Zuriah, N. (2007). Pendidikan Moral dan Budi Pekerti dalam Perspektif Perubahan: Menggagas Platform Pendidikan Budi Pekerti Secara Kontekstual dan Futuristik. Jakarta: Bumi Aksara.




DOI: https://doi.org/10.21831/foundasia.v12i2.46494

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


Our journal indexed by:

  

View My Stats