Penerapan Project Based Learning dengan Lesson Study untuk Meningkatkan Hasil Belajar Teknik Pemesinan

Bastian Rikardo Parhusip, Pendidikan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia
Bernadus Sentot Wijanarka, Pendidikan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia

Abstract


This study aims to: (1) promote students to become active and skillful, (2) improve students' knowledge, and (3) improve students’ skills through the implementation of project-based learning (PjBL) by lesson study on milling machining subject. This research used quasi-experiment research method with one group pretest-posttest design. To test the hypothesis, data were analyzed using paired sample t-test incorporating Wilcoxon test technique aided with SPSS 20. The results show that: (1) lesson study promotes active and skilled students. It is observed that student activeness is above 90% (“very active” category), (2) the lesson study improves students’ knowledge. The wilcoxon calculation showed that p or Sig. (2-tailed) was 0,000, which was smaller than the specified significance level of 0.05 (p or Sig. (2tailed) <0.05), (3) the PjBL also improves student skills, which is shown by the same Wilcoxon calculation result

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mewujudkan peserta didik yang aktif dan terampil, (2) meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan peserta didik melalui penerapan project based learning (PjBL) dengan lesson study pada mata pelajaran Teknik Pemesinan Frais. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Quasi Experiment dengan desain One group pretest-postest design. Teknik analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah uji pired test dengan menggunakan teknik wilcoxon test dengan bantuan program SPSS 20. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) kegiatan lesson study dapat mewujudkan peserta didik yang aktif dan terampil. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa keaktifan siswa berada di atas 90% dan masuk dalam kategori sangat aktif, (2) penerapan PjBL dengan lesson study terbukti dapat meningkatkan hasil belajar pengetahuan siswa dan meningkatkan keterampilan siswa. Hal ini ditunjukkan dengan nilai p atau Sig. (2-tailed) baik pada pengetahuan maupun ketrampilan adalah 0.000, lebih kecil dari taraf signifikansi yang sudah ditentukan yaitu 0.05 (p atau Sig. (2tailed) < 0.05).


Keywords


pembelajaran praktik, kompetensi pemesinan, aktivitas pembelajaran

Full Text:

Fullpaper

References


Arikunto, Suharsimi. (2013). Prosedur Penelitian suatu pendekatan praktik. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Hosnan. M (2014). Pendekatan saintifik dan kontekstual dalam pembelajaran abad 21. Kunci sukses implementasi kurikulum 2013.

Mendikbud. (2013). Peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan Nomor 70 tahun 2013, Tentang Kerangka Dasar Dan Struktur Kurikulum SMK/MAK.

Moleong, J.L. (2007). Metode penelitian kualitatif. Edisi revisi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Republik Indonesia. (2003). Undang- Undang RI Nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional.

Sukardi. (2012). Metodelogi Penelitian Pendidikan: Kompetensi dan Praktiknya. Jakarta: PT. Bumi Aksara.

Sumar Hendayana, dkk. (2007). Lesson study: suatu strategi meningkatkan keprofesionalan pendidik (pengalaman IMSTEP-JICA). Bandung: UPI Press.

Wena, Made. (2014). Strategi pembelajaran Inovatif Kontemporer, suatu tinjauan konseptual operasional. Jakarta: PT. Bumi Aksara.




DOI: https://doi.org/10.21831/dinamika.v3i1.19117

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 JURNAL DINAMIKA VOKASIONAL TEKNIK MESIN



Lisensi Creative Commons 

Jurnal Dinamika Vokasional Teknik Mesin by http://journal.uny.ac.id/index.php/dynamika was distributed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.


 

View My Stats